Andrea Dovizioso Beberkan Kelemahan Marc Marquez: "Tak Bisa Menahan Diri"

Berita MotoGP: Mantan pebalap MotoGP, Andrea Dovizioso, kembali menyoroti rival lamanya, Marc Marquez. Dalam dokumenter barunya, Dovizioso menyebut Marquez sebagai sosok tanpa kelemahan, namun berisiko tinggi karena gaya balapnya yang agresif dan sulit menahan diri.

Andrea Dovizioso, mantan pebalap Ducati sekaligus rival terkuat Marc Marquez pada era 2017-2019, kini tengah merilis dokumenter pribadinya bertajuk “Dovi - The Series”. Dokumenter yang diproduksi Digital Lighthouse dan disutradarai Luca Curto itu menampilkan perjalanan karier Dovizioso, termasuk duel-duel klasiknya di MotoGP.

Dalam kesempatan tersebut, Dovizioso mengulas banyak hal, mulai dari perkembangan MotoGP hingga rivalitasnya melawan para legenda. Ia menyinggung Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa, Casey Stoner, hingga Valentino Rossi, namun pernyataan paling tajam justru ditujukan kepada Marc Marquez.

Menurut Dovi, Marquez adalah lawan yang selalu hadir di depannya, kompetitif dari awal hingga akhir.

“Kesulitannya, dia tidak punya kelemahan. Dia kuat dalam segala hal,” ujar Dovi. “Tapi tentu saja, dia punya sisi berisiko karena tidak tahu bagaimana menahan diri. Dia sering jatuh, namun beruntung tidak mengalami cedera serius. Secara fisik dan mental, dia sangat siap, itulah yang membuatnya berbahaya.”

Dovizioso menilai mentalitas Marquez membuat lawannya terkuras secara psikologis. Ia bahkan membandingkan situasi itu dengan apa yang dialami Francesco Bagnaia saat ini.

“Menghadapi pembalap seperti Marquez yang bisa melakukan hal-hal di luar jangkauan orang lain, secara mental itu melelahkan,” ucapnya. “Saya pikir itu juga yang dialami Bagnaia. Bukan hanya soal masalah teknis, tapi juga tekanan psikologis yang sangat berat.”

Selain membahas Marquez, Dovi juga mengomentari perubahan dunia MotoGP dari sisi keterbukaan konten. Ia menilai publik kini ingin melihat lebih dari sekadar balapan. yakni sisi personal pebalap, kehidupan di balik layar, hingga proses menjaga performa. Itulah yang membuatnya tergerak membuat dokumenter pribadi.

Dengan dokumenter ini, Dovizioso berharap penggemar bisa melihat sisi lain dari MotoGP, termasuk tantangan yang dihadapi pebalap top dunia, serta rivalitas yang membentuk sejarah modern balap motor.

Artikel Tag: Andrea Dovizioso, Marc Marquez, Ducati, motogp