Arsenal Disarankan Ubah Gaya Main Demi Maksimalkan Viktor Gyokeres
Striker anyar Arsenal, Viktor Gyokeres. (Foto: Visionhaus/Getty Images)
Berita Liga Inggris: Legenda Arsenal, Emmanuel Petit, menilai Mikel Arteta mungkin harus mengubah gaya bermain timnya agar bisa memaksimalkan potensi striker anyar, Viktor Gyokeres.
The Gunners resmi mendatangkan Viktor Gyokeres dari Sporting CP bulan lalu dengan mahar mencapai £64 juta. Striker asal Swedia itu sebelumnya tampil sensasional di Portugal dengan torehan gol yang membantu Sporting meraih gelar ganda domestik musim lalu.
Namun, debut Gyokeres di Premier League tidak berjalan mulus saat Arsenal menang tipis 1-0 atas Manchester United. Kritik sempat muncul, tetapi sang penyerang langsung membungkam keraguan lewat dua gol di laga berikutnya ketika The Gunners menghancurkan Leeds United 5-0.
Gyokeres mengaku dirinya tidak pernah merasa panik meski sempat kesulitan di awal. “Ada tekanan, tapi saya tahu cepat atau lambat saya akan mencetak gol. Hari ini saya melakukannya dua kali dan kami menang 5-0, jadi ini hari yang luar biasa,” ujarnya kepada Sky Sports.
Ia juga menambahkan pentingnya adaptasi dengan tim dan fisik. “Saya tidak menjalani pramusim penuh dan tidak banyak bermain 90 menit. Jadi, sangat penting bagi saya untuk mendapatkan ritme dan lebih mengenal rekan setim. Hari ini saya merasa lebih nyaman dengan gaya bermain kami, dan saya pikir itu bisa dilihat juga,” kata Gyokeres.
Membahas gol perdananya di liga, Gyokeres menjelaskan: “Saya nyaman saat bola datang di belakang bek, terutama di sisi kiri lalu memotong ke dalam. Saya tahu saya akan memanfaatkan peluang seperti itu. Kami punya banyak pemain hebat di lini depan, jadi tugas saya adalah berada di posisi yang tepat dan melakukan pergerakan yang benar. Saya yakin akan mendapat banyak peluang sepanjang musim.”
Meski demikian, Emmanuel Petit mengingatkan bahwa Viktor Gyokeres bukanlah solusi tunggal bagi The Gunners. Menurutnya, Arteta perlu menyesuaikan gaya bermain agar striker 27 tahun itu benar-benar maksimal.
“Gyokeres lebih suka berlari ke ruang kosong di belakang bek, sementara Arsenal terbiasa menguasai bola,” kata Petit dalam wawancara dengan AS. “Mungkin mereka perlu kembali ke gaya cepat dengan serangan balik seperti dua tahun lalu untuk mendapat yang terbaik darinya. Dia dan tim harus bertemu di titik tengah.”
Petit menyoroti masalah ruang yang sering dialami Gyokeres. “Terlalu sering winger turun terlalu dalam, membuat lapangan kosong dan menyulitkan Gyokeres menemukan ruang. Jadi dia, sendirian, bukan solusi. Jika Arsenal segera menemukan keseimbangan antara kualitasnya dengan gaya bermain, mereka akan jadi pesaing serius,” tegasnya.
Selain itu, Petit juga menilai skuad Arsenal masih kekurangan kedalaman meski sudah mendatangkan tujuh pemain baru. “Mereka masih butuh satu atau dua pemain lagi. Kurangnya rotasi selalu jadi masalah besar, terutama saat cedera menumpuk di paruh kedua musim. Kalau tetap seperti ini, Arsenal bisa bersaing sampai akhir, asal tidak dilanda badai cedera. Tapi saya tidak terlalu yakin,” pungkas peraih Piala Dunia 1998 itu.
Artikel Tag: Arsenal, Viktor Gyokeres, emmanuel petit