Arslanbek Makhmudov Tagih Janji Anthony Joshua Bertarung Dengannya

Petinju kelas berat Arslanbek Makhmudov telah mengeluarkan peringatan publik kepada Anthony Joshua tentang apa yang dia klaim sebagai janji pribadi.

Katanya, mantan juara unifikasi tersebut akan bertarung dengannya jika dia mengalahkan Dave Allen.

Setelah meraih kemenangan KO dominan di Sheffield awal bulan ini, Arslanbek Makhmudov mengatakan dia siap untuk Joshua menepati janjinya.

Petarung KO asal Kanada itu mengungkapkan bahwa dia bertukar pesan dengan Joshua sebelum pertarungan, dan bintang Inggris itu mengatakan pertarungan akan terjadi jika Makhmudov mengalahkan Allen.

“Saya siap. Saya sudah bekerja keras. Saya datang ke Inggris, saya mengalahkan Allen,” kata Arslanbek Makhmudov kepada Sky Sports. “Tapi, saya berbicara dengan AJ sebelum pertarungan. Dia memberi saya janji — jika saya menang dalam pertarungan ini melawan Allen, dia akan bertarung dengan saya selanjutnya.”

Anthony Joshua, mantan juara dunia kelas berat IBF, WBA, dan WBO, belum bertarung sejak kekalahan KO telaknya dari Daniel Dubois pada 2024.

Kekalahan itu menghentikan upayanya untuk merebut kembali tahta kelas berat, tetapi rencana untuk “comeback” besar sedang berjalan, yang pada akhirnya bisa membawa pertarungan yang dinanti-nantikan dengan Tyson Fury.

Arslanbek Makhmudov, di sisi lain, sedang membangun kembali momentumnya setelah kekalahan melawan Agit Kabayel dan Guido Vianello yang sementara menghambat kemajuannya.

Kemenangannya yang meyakinkan atas Allen menjadi pengingat kuat akan kekuatan pukulannya — dengan 19 KO dalam 21 kemenangan profesional — dan menempatkannya sebagai ujian berbahaya bagi kembalinya Joshua.

Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn dari Matchroom Boxing, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa langkah selanjutnya bagi petinju berusia 35 tahun ini bisa melibatkan beberapa opsi, termasuk pertarungan di Afrika.

Hearn mengumumkan acara pada 20 Desember di Ghana — tanpa melibatkan Joshua — yang dirancang untuk memperkuat kehadiran Matchroom di benua tersebut.

“Ini bukan pertunjukan AJ, tapi ini bagus,” kata Hearn kepada The Ring. “Ide dasarnya adalah ini merupakan pratinjau untuk pertarungan AJ di sana.”

Joshua, yang keturunannya berasal dari Nigeria, telah lama menyatakan minatnya untuk menggelar pertarungan besar di Afrika, mengikuti jejak pertarungan ikonik Muhammad Ali “Rumble in the Jungle” pada 1974.

Pertarungan bersejarah tersebut dapat menjadi pratinjau untuk pertarungan impian melawan Fury, yang menurut Hearn ditargetkan pada 2026.

Hearn juga mengungkapkan bahwa pembicaraan dengan Ketua Otoritas Hiburan Umum Arab Saudi, Turki Alalshikh, sedang berlangsung.

“Dia mungkin satu-satunya yang bisa membuat pertarungan Fury terjadi,” kata Hearn kepada ESPN. “Keduanya pasti menginginkan uang besar.”

Saat ini, sementara Joshua berusaha membangun kembali momentumnya, penantang seperti Makhmudov mulai mengincar.

Dengan profilnya yang terus naik dan kekuatan KO-nya yang terbukti, petinju Rusia-Kanada ini telah menegaskan: dia mengharapkan Anthony Joshua menepati janji—dan masuk ke ring bersamanya berikutnya.

Artikel Tag: Arslanbek Makhmudov, Anthony Joshua