Ambisi Anif/Zi Yu Raih Medali di Kejuaraan Dunia Junior 2025

Berita Badminton : Pebulu tangkis ganda campuran Datu Anif Isaac berharap dapat membuat kejutan di Kejuaraan Dunia Junior dengan pasangan barunya Low Zi Yu.

Pasangan tetap Anif, Dania Sofea Zaidi, mengalami cedera ligamen anterior cruciatum (ACL) di lutut kirinya pada bulan Agustus, yang memaksa pelatih ganda campuran Hazwan Jamaluddin untuk mencari pasangan baru bagi Anif.

Hazwan telah menetapkan Anif-Zi Yu untuk turnamen yang dimulai pada hari Senin di Guwahati, India.

Meskipun harapan tidak tinggi terhadap pasangan itu setelah menjalani pelatihan bersama hanya satu bulan, Anif berharap dapat melawan segala rintangan.

“Saya tidak memasang target tinggi karena kami baru berlatih bersama selama sebulan,” kata Anif setelah sesi latihan di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) di Bukit Kiara kemarin.

"Kami hanya akan berusaha bermain sebaik mungkin dan melihat bagaimana hasilnya. Penting bagi kami untuk memberikan yang terbaik dan menikmati permainan."

Meski terlihat sulit bagi keduanya, Anif yakin bermain dengan partner baru juga bisa memberikan keuntungan.

“Lawan telah menganalisis permainan saya dengan Dania karena kami telah bermain bersama selama beberapa waktu, tetapi tidak demikian halnya dengan Zi Yu dan kami akan mencoba memanfaatkan hal ini untuk keuntungan kami,” kata Anif.

"Bermain dengan Dania dan Zi jelas berbeda. Keduanya punya kelebihan masing-masing. Dania jago di net dan memudahkan saya menyerang, sedangkan Zi Yu tinggi dan juga bisa bermain di backcourt. Hal ini memungkinkan kami untuk bertukar posisi dan saling menutupi.”

Sementara itu, Zi Yu yang berusia 15 tahun, yang secara mengesankan meraih perak di ganda putri bersama Dania pada edisi tahun lalu, juga akan bermain di nomor tersebut kali ini bersama Noraqilah Maisarah Ramdan.

Pelatih ganda putri Rosman Razak meyakini Noraqilah dan Zi Yu perlu tampil lebih baik saat Dania absen.

“Cedera Dania jelas merupakan pukulan telak karena dia sedang berada di puncak performanya di ganda putri dan ganda campuran,” kata Rosman.

“Meskipun sulit untuk benar-benar menggantikan pemain seperti dia, pemain lain perlu mengambil peran.”

Mengenai kapan Dania bisa kembali berkompetisi, Rosman berkata: “Kami berharap dia bisa kembali secepat mungkin. Dia telah menjalani operasi dan saat ini sedang menjalani rehabilitasi. Baik BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) maupun NSI (Institut Olahraga Nasional) bekerja dengan baik dalam membantunya."

Artikel Tag: Datu Anif Isaac, Low Zi Yu, Kejuaraan Dunia Junior 2025