Libas Prancis, Chou Tien Chen Melesat ke Final Arctic Open 2025
Chou Tien Chen/[Foto:Ltnsports]
Berita Badminton : Pebulu tangkis papan atas Taiwan, Chou Tien Chen, tampil di semifinal tunggal putra Kejuaraan Bulu Tangkis Arctic Open seri Super 500 hari ini. Ia mengalami cipratan darah di tangan kanannya saat menyelamatkan bola di gim pertama, dan pendarahan yang terus berlanjut ini menarik perhatian wasit.
Namun, ia tetap berjuang keras selama tiga gim dan mengalahkan pemain Prancis berusia 25 tahun, Arnaud Merkle, dengan skor identik 13-21, 21-13 dan 21-13, dan berhasil melaju ke final. Ia akan berusaha keras mempertahankan gelarnya dan memenangkan kejuaraan pertamanya musim ini.
Chou Tien Chen yang berusia 35 tahun dikenal sebagai "manusia besi terkuat". Ia bermain tiga pertandingan penuh di Turnamen Arktik mulai dari babak 32 besar, dengan rata-rata waktu bermain 72 menit per pertandingan, termasuk pertandingan 80 menit kemarin melawan pemain Tiongkok Lu Guangzu, dan hari ini pun tak terkecuali.
Chou Tien Chen dan pemain nomor 45 dunia, Arnaud Merkle, pernah berhadapan sekali di Arctic Open tahun lalu, dan menang straight set. Namun, situasi berubah hari ini, terutama karena Chou Tien-chen mengalami cedera jari saat menyelamatkan bola saat tertinggal 5-9 di gim pertama.
Ia bahkan harus meninggalkan lapangan untuk perawatan karena cipratan darah. Setelah kembali ke lapangan, ia melakukan beberapa kesalahan dan meninggalkan lapangan lagi untuk perawatan karena cipratan darah yang terus berlanjut pada kedudukan 10-19, sehingga kalah di gim pertama dengan skor 13-21.
Memasuki gim kedua, Chou kembali menyusun strategi dan secara efektif membatasi serangan lawan, baik dengan smash maupun net dive. Setelah memasuki technical time out pada kedudukan 8-11, Chou Tien-chen juga mengandalkan lob empat sudut untuk mengendalikan serangan balik lawan secara efektif dan memaksa Arnaud Merkle melakukan beberapa kesalahan, sehingga berhasil memenangkan pertandingan pada kedudukan 21-13.
Chou Tien Chen yang berpengalaman juga menguasai situasi di gim ketiga, dan kekuatan fisiknya jelas lebih unggul daripada lawannya. Ia menggunakan pukulan lob untuk menguras tenaga lawannya, dan Arnaud Merkle sering melakukan kesalahan ofensif. Pada akhirnya, Chou Tien-chen mengakhiri pertandingan dengan lucky flip bola tenis dan menang 21-13.
Selanjutnya lawannya di final adalah bintang Thailand peringkat ketiga dunia Kunlavut Vitidsarn atau pemain veteran Denmark Rasmus Gemke.
Artikel Tag: Chou Tien Chen, Arnaud Merkle, Arctic Open 2025