Perjuangan Leong Jun Hao Berlanjut Setelah Kembali Tersingkir di Babak Awal
Leong Jun Hao/[Foto:AFP]
Berita Badminton : Kegagalan yang sama terus menghantui pebulu tangkis tunggal putra Leong Jun Hao.
Perjalanan Jun Hao di Japan Masters berakhir lebih awal setelah ia menderita kekalahan telak 21-16, 13-21, 23-21 di babak pertama di tangan veteran India HS Prannoy di Kumamoto Prefectural Gymnasium pada hari Rabu.
Lagi-lagi pemain Malaysia berusia 26 tahun itu tak mampu menuntaskan pertandingan meski sempat memegang dua match point pada kedudukan 20-19 dan 21-20.
Leong Jun Hao masih berjuang untuk mengatasi ketidakmampuannya menemukan sentuhan mematikan dalam pertandingan. Ia menderita kekalahan serupa dari Alwi Farhan dari Indonesia di babak pertama Korea Terbuka, Li Shifeng dari Tiongkok di perempat final Hong Kong Terbuka, dan Kenta Nishimoto dari Jepang di babak kedua Kejuaraan Dunia.
Direktur pelatihan tunggal Kenneth Jonassen mengatakan bahwa kurangnya fisik Jun Hao menghambatnya.
“Jun Hao bermain dengan segenap kemampuannya kemarin (Rabu) tetapi kembali kalah di game ketiga,” kata Jonassen.
“Peningkatan kecepatan dan kebugaran diperlukan untuk maju lebih jauh karena konsistensinya menurun sepanjang pertandingan.”
Secara keseluruhan, Jun Hao telah mengalami tahun yang sulit karena ia hanya mampu mencapai dua perempat final di Hong Kong Open dan Singapore Open.
Meski menjadi pemain nomor 1 nasional dan peringkat 22 dunia, Juara Junior Asia 2017 ini masih kesulitan menjaga konsistensi.
Di Japan Masters, Jun Hao mengalami perubahan nasib setelah menjadi runner up di bawah Shifeng tahun lalu.
Yang mengkhawatirkan, ini adalah tersingkirnya dia di putaran pertama untuk kelima kalinya secara berturut-turut setelah sebelumnya mengalami kegagalan serupa di Korea Open, Denmark Open, Prancis Open, dan Hylo Open.
Jun Hao terakhir kali berhasil melewati rintangan pertama di China Masters pada bulan September di mana ia kalah dari Shifeng di babak kedua.
Dengan kompetisi bulu tangkis SEA Games yang berlangsung pada 7-14 Desember di Thailand, Jun Hao tidak punya waktu lama untuk memperbaiki kekurangannya.
Sebelum Olimpiade dua tahunan itu, ia akan bermain di Australia Terbuka yang dimulai Selasa depan di Sydney.
Leong Jun Hao akan memulai perjuangannya melawan sesama warga Malaysia Aidil Sholeh Ali Sadikin dan berharap untuk mengakhiri rekor tanpa kemenangannya.
Artikel Tag: Leong Jun Hao, Kenneth Jonassen, Australia Open 2025