Untuk Kelima Kalinya, Jimmy/Pei Jing Kembali Kalah di Final

Berita Badminton : Pasangan ganda campuran independen Jimmy Wong / Lai Pei Jing menderita lebih banyak kekecewaan di akhir kompetisi setelah kalah dari pasangan Denmark Mathias Christensen-Alexandra Boje di Indonesia Masters Super 100 di Pekanbaru pada hari Minggu.

Pasangan nomor 58 dunia Jimmy/Pei Jing mengawali permainan dengan gemilang dan bahkan mampu menahan match point pada kedudukan 21-20 di game kedua, sebelum pemain nomor 93 dunia asal Denmark bangkit dan memastikan kemenangan 13-21, 23-21, 21-14 dalam waktu 68 menit.

Tim Malaysia akan kecewa setelah nyaris mengakhiri paceklik gelar mereka, setelah bangkit dari ketertinggalan 15-10 di permainan kedua dan hanya terpaut satu poin dari kemenangan.

Namun Christensen-Boje, yang juga mengalahkan mereka di final Super 300 Macau Open bulan lalu, menunjukkan ketenangan lebih besar untuk memberikan kekalahan final kelima pada pasangan itu.

"Fokus pada proses, bukan hasil. #bangga #percaya," tulis Pei Jing di Instagram setelah pertandingan.

Sejak berpasangan pada bulan Maret, Jimmy-Pei Jing telah menjadi runner-up dalam lima turnamen — Macau Open, Vietnam International Challenge, Phuket International Series, Reunion Open dan sekarang Indonesia Masters.

"Fokus pada proses, bukan hasil. #bangga #percaya," tulis Pei Jing di Instagram setelah pertandingan.

Ini merupakan pukulan berat bagi Pei Jing yang berusia 33 tahun, yang telah berusaha membangun kembali kariernya sejak mantan pasangannya Tan Kian Meng pensiun setelah All England pada bulan Maret.

Bagi Christensen, kemenangan ini menandai gelar kedua bersama Boje sejak kembali dari larangan satu tahun yang dijatuhkan oleh Anti-Doping Denmark karena pelanggaran "keberadaan", menyusul kesuksesan mereka di Macau Open.

Pemain Denmark mengantongi US$8.250 (RM34.702) atau berkisar 132 juta rupiah, sementara Jimmy-Pei Jing memperoleh RM17.583 atau berkisar 65 juta rupiah sebagai runner-up.

Artikel Tag: Jimmy Wong, Lai Pei Jing, Indonesia Masters 2025