Veteran Goh V Shem & Lai Pei Jing Masih Bisa Bersaing Dengan Pemain Muda

Berita Badminton : Pemain veteran Goh V Shem dan Lai Pei Jing mungkin tidak mengangkat gelar, tetapi rasa lapar dan semangat juang mereka tetap tidak berkurang melawan rival yang lebih muda.

Kemarin, Goh V Shem gagal meraih gelar perdananya bersama ganda putra Korea Selatan Choi Sol-gyu di Indonesia Masters setelah kalah tipis dari ganda tuan rumah Raymond Indra / Nikolaus Joaquin dengan rubber game 18-21, 21-17, 22-24 di Deli Serdang, Sumatera Utara.

V Shem yang berusia 36 tahun dan Sol-gyu, 30 tahun, didorong habis-habisan oleh Raymond (21) dan Nikolaus (20) sebelum akhirnya kalah dalam pertandingan menegangkan berdurasi 66 menit.

V Shem berusaha menghidupkan kembali kariernya bersama Sol-gyu setelah berpisah dengan pasangan peraih medali perak di  Olimpiade Rio de Janeiro 2016 Tan Wee Kiong pada tahun 2021.

Penantian Lai Pei Jing untuk meraih gelar pertama bersama Jimmy Wong juga berlanjut setelah keduanya dikalahkan pasangan tuan rumah Marwan Faza / Aisyah Pranata 21-16, 19-21, 3-21 di ganda campuran.

Meskipun kalah di final keenam mereka tahun ini, Pei Jing telah berjanji untuk tetap bersabar saat ia berusaha untuk melanjutkan penampilannya yang menggembirakan bersama Jimmy.

"Kami agak tersesat di pertandingan penentuan. Kami perlu membahas apa yang salah dan mencari cara agar hal yang sama tidak terulang lagi," kata Pei Jing, 33 tahun.

“Namun secara keseluruhan kami sebenarnya sangat terkejut dan puas dengan performa kami di kompetisi ini. Kami sedikit kecewa karena belum mampu memenangkan gelar, tetapi kami akan terus berpikir positif dan fokus pada hal-hal yang perlu kami tingkatkan.”

Artikel Tag: Goh V Shem, Lai Pei Jing, Choi Sol Gyu, Indonesia Masters Super 100