Luka Doncic Sedih Saat Pertama Kali Datang ke Lakers

Berita Basket NBA: Bagi sebagian besar pemain, pertukaran pemain ke Los Angeles Lakers akan disambut dengan kegembiraan dan kebahagiaan yang luar biasa. Namun, dalam kasus Luka Doncic, eksekutif Lakers, Jeanie Buss, mengenang bahwa reaksi Doncic jauh lebih tenang daripada biasanya.

"Itu sungguh mengejutkan, tak seorang pun tahu, itu rahasia. Tak seorang pun tahu pertukaran pemain itu akan terjadi," kata Jeanie Buss dalam sebuah acara di radio Slovenia.

"Saya tahu, tapi dia tidak tahu. Saya belum pernah melihat seorang pemain datang ke Lakers dan sesedih dia. Pertukaran pemain itu merupakan kejutan besar baginya, jadi dia harus mencerna apa yang terjadi."

Luka Doncic mengira ia akan menghabiskan seluruh kariernya bersama Dallas Mavericks, dan butuh beberapa waktu baginya untuk menerima dan merangkul kepindahannya ke Los Angeles.

Bahkan sebelum memulai masa jabatannya di Lakers, Buss tahu bahwa ia akan sangat cocok untuk tim tersebut mengingat hubungannya dengan Kobe Bryant.

"Terakhir kali saya melihat Kobe Bryant hidup bersama Luka adalah ketika ia membawa putrinya, Gianna, ke pertandingan Lakers untuk menonton Luka bermain, karena Luka adalah pemain favorit Gianna," tambah Buss.

"Jadi, mereka selalu terhubung. Jadi saya tahu bahwa jika ada kesempatan untuk memiliki seseorang seperti Luka di Lakers, semuanya akan baik-baik saja."

Pertandingan yang dibicarakan Buss terjadi pada 29 Desember 2019, kurang dari sebulan sebelum kematian Kobe. Ia mengajak putrinya, Gianna, untuk menonton Luka Doncic di Staples Center, karena Luka adalah pemain favoritnya saat itu.

Mereka duduk bersama di tepi lapangan sementara Doncic tampil gemilang dengan mencetak 19 poin, empat rebound, dan tujuh assist dalam 30 menit. Lakers akhirnya memenangkan pertandingan, dan Kobe bahkan sempat berbincang secara pribadi dengan Doncic setelah bel akhir pertandingan berbunyi.

Artikel Tag: Luka Doncic, los Angeles lakers, Jeanie Buss