Preview NBA: Chicago Bulls Vs Utah Jazz (17 Nov 2025)

Kembalinya pemain kunci ke skuad dapat membantu Chicago Bulls bangkit dari empat kekalahan beruntun saat mereka bertandang ke Salt Lake City untuk menghadapi Utah Jazz pada Minggu (16/11) malam atau Senin pagi WIB.

Josh Giddey (pergelangan kaki kanan terkilir) dan Coby White (otot betis kanan tegang) diperkirakan akan kembali bermain pekan ini.

Giddey terdaftar sebagai kemungkinan bermain melawan Jazz, sementara White terdaftar sebagai meragukan.

Bagi Bulls, kembalinya dua pemain kunci yang penting bagi kesuksesan mereka mungkin cukup untuk menghilangkan kesulitan yang muncul setelah awal musim yang kuat.

Chicago Bulls tentu tidak ingin kekalahan empat pertandingan berturut-turut berkembang menjadi masalah yang lebih besar.

“Kami harus masuk ke pertandingan dengan mentalitas yang tepat,” kata guard Bulls Kevin Huerter kepada Chicago Sun-Times pada Jumat. “Identitas kami adalah bermain cepat, bermain fisik (dan) menguras tenaga lawan.”

Giddey sedang menikmati musim yang gemilang sebelum cedera pergelangan kakinya, dengan rata-rata 21,4 poin, 9,6 rebound, dan 9,3 assist dalam sembilan pertandingan.

Dia sukses melawan Jazz dalam beberapa tahun terakhir. Dalam 10 pertandingan terakhirnya melawan Utah, Giddey rata-rata mencetak 15,6 poin, 7,7 rebound, dan 7,2 assist per pertandingan -- termasuk empat double-double selama periode tersebut.

White muncul sebagai pencetak poin utama Chicago Bulls tahun lalu setelah tim menukar Zach Lavine, dengan rata-rata 20,4 poin dan 4,5 assist per pertandingan, yang merupakan rekor terbaik dalam kariernya.

Bulls mencari solusi setelah kalah 124-113 pada Rabu melawan Detroit, saat Pistons bermain tanpa empat pemain inti.

“Ini liga yang sangat kompetitif, dan saya tidak berpikir ada tim yang cukup baik hanya dengan datang dan berpikir mereka bisa bermain di lapangan,” kata pelatih Chicago Bulls, Billy Donovan, kepada Chicago Sun-Times setelah kekalahan dari Pistons. “Anda harus memiliki fokus yang luar biasa dan benar-benar fokus pada apa yang terjadi. Anda harus benar-benar, benar-benar putus asa.”

Putus asa mungkin adalah deskripsi yang tepat untuk Utah dalam upayanya untuk memperbaiki pertahanan.

Jazz kebobolan 24 tembakan 3 poin dan 51 persen tembakan dari luar garis tiga poin dalam kekalahan 132-122 dari Atlanta pada Kamis. Banyak tembakan luar garis tiga poin dari Hawks hanya mendapat perlawanan simbolis. Hal ini mengaburkan upaya kuat Lauri Markkanen dan Ace Bailey di sisi serangan.

Markkanen mencetak 40 poin, menjadi pertandingan keenamnya musim ini dengan 30 poin atau lebih. Bailey menambahkan 21 poin, rekor kariernya.

Utah bangkit untuk memimpin di paruh kedua setelah tertinggal 18 poin di paruh pertama, tetapi kehabisan tenaga di kuarter keempat.

“Kamu tahu, malam ini adalah salah satu malam di NBA di mana kamu keluar dan sedikit tertinggal, dan tim lawan menemukan ritme yang bagus,” kata pelatih Jazz Will Hardy kepada Deseret News setelah pertandingan.

Utah membagi seri musim dengan Chicago tahun lalu, tetapi Jazz telah kalah tiga kali berturut-turut di kandang melawan Bulls.

Artikel Tag: Chicago Bulls