Berita Liga Inggris : Menerka Akhir Drama Liga Inggris

Ligaolahraga - Berita Liga Ingris | Masih tersisa 6 minggu lagi sampai akhir Liga Inggris musim 2015/16 ini, apakah tahun ini merupakan tahun kejutan atau masih klub unggulan yang mengangkat tropi EPL. Hingga pekan ke 32 Liga Inggris seperti diketahui klasmen sementara dikuasai oleh Leicester City, tim kecil dengan minim pemain bintang yang tiba-tiba merangsek ke puncak klasmen.

Masih jelas musim lalu The Fox, julukan Leicester City, hampir degradasi ke kasta kedua Liga Inggris dengan Nigel Pearson sebagai nakhoda nya. Awal musim ini Manajemen The Fox memberhentikan Nigel Pearson dan menunjuk Claudio Ranieri sebagai Manajer tim baru

Pelatih berambut perak ini sarat dengan pengalaman melatih tim-tim besar mulai dari klub-klub di tanah kelahirannya, Italia, Liga Prancis dengan AS Monaco dan pernah pula memegang Chelsea di awal era Roman Abramovich.

Pada peringkat kedua terdapat Tottenham Hotspur, klub dari London ini merupakan ancaman tetap the Big Four dari beberapa tahun terakhir. Namun kali ini dengan polesan tangan dingin dari pelatih muda Mauricio Pochettino, Spurs dengan materi young guns nya menjelma menjadi kekuatan yang sangat menakutkan di Liga Inggris. Saat ini Spurs menjadi klub dengan jumlah gol tertinggi dan kemasukan yang sangat sedikit dibanding klub-klub lain di Liga Inggris.

Selain menguasai peringkat 1 dan 2 Liga Inggris, kedua klub ini pun seakan berlomba menempatkan ujung tombaknya sebagai topskor  hingga pekan ini, Harry Kane monster muda dari Spurs mengoleksi 22 gol dan James Vardy punggawa Leicester ada diperingkat kedua dengan 19 gol.

Diperingkat ketiga dengan masih 1 pertandingan lebih sedikit ada “spesialis Big Four”, Arsenal. Tim sekota Tottenham ini dengan Opa Wenger sebagai Manajer tim masih berkutat dengan penyakit lama nya yang selalu menghambat tim ini menjadi juara setiap tahun nya, cidera pemain dan inkonsistensi. Pernah mencicipi peringkat pertama beberapa pekan namun saat ini tertinggal 11 angka dari pemuncak klasmen.

Diperingkat terakhir jatah Liga Champions ada Citizens, Manchester City. Tahun terakhir Manuel Pellegrini di klub ini tertinggal 15 angka dari Leicester dengan 1 pertandingan tersisa yang belum dijalani. Ketergantungan terhadap Kun Aguero dan skipper Vincent Kompany yang sering cidera serta pengumuman dari Manajemen City tentang pergantian dari Pellegrini ke Pep Guardiola diyakini sebagai biang keladi penurunan performa Citizens.

Dibawah 4 klub teratas terdapat beberapa klub yang mengintip untuk peringkat 4 dan perebutan Liga Eropa, ada Manchester United yang masih belum menunjukkan tajinya sejak sepeninggal Sir Alex Ferguson. Ada West Ham yang menjadi kekuatan baru sejak ditangani Slaven Bilic. Kemudian Southampton yang ditangani Ronald Koeman, diikuti Stoke yang seakan mengambil keuntungan dengan turun nya performa Liverpool dan Chelsea.

Dengan melihat lawan-lawan di sisa 6 pertandingan dan selisih angka seperti ini diperkirakan Leicester City menjadi juara Liga Inggris sudah dapat ditentukan pada pekan ke 35 atau 36.

Pertempuran selanjutnya adalah mungkin antara tim sekota, dimana perebutan peringkat kedua dan ketiga antar kota London, Tottenham dan Arsenal.  Serta perebutan 1 jatah sisa Liga Champions antara Manchester City dan Manchester United yang akan diintip pula oleh West Ham apabila kedua tim asal kota Manchester tersebut terpeleset.  

Semua ini hanya prediksi dan persaingan sebenarnya menuju finish dimulai besok malam dengan beberapa pertandingan big match Tottenham Hotspur yang akan menjamu Manchester United dan derby London antara West Ham melawan Arsenal.

Artikel Tag: Liga Inggris, Juara, Musim 2015/16