Berita MotoGP: Duo Yamaha Kritik Perubahan Turn 10

Ligaolahraga – Berita MotoGP: Para rider Pabrikan Yamaha MotoGP Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo telah mengkritik keputusan untuk mengubah layout di Turn 10 di sirkuit Barcelona menyusul insiden meninggalnya rider moto2 Luis Salom.

Telah diputuskan pada hari Jumat malam, setelah kecelakaan fatal seorang rider Luis Salom di Turn 12 selama sesi latihan Moto2, untuk mengubah trek MotoGP ke layout trek Formula 1 di Sirkuit de Barcelona Catalunya selama sisa akhir pekan.

Hal Ini tak hanya memotong Turn 12 dengan chicane, tapi juga memperketat dan memperpendek area Turn 10.

Kedua pembalap Yamaha Valentino Rossi dan Jorge Lorenzi mengeluh bahwa perubahan akan merugikan kinerja mereka pada hari Sabtu, ketika layout tua itu digunakan.

Dan sementara Rossi mengatakan ia setuju dengan penerapan chicane sebelum Turn 12, ia mempertanyakan alasan di balik peralihan ke versi yang lebih ketat dari hairpin Turn 10.

"Ada banyak poin dalam musim di mana jika Anda memiliki masalah dengan motor, Anda tidak memiliki cukup ruang [run – off]," pembalap Italia itu mengatakan kepada media.

"Saya tidak mengerti mengapa mereka memodifikasi sudut lain, di mana tidak ada yang terjadi [di Turn 10].

"Secara pribadi, Turn 10 tidak seharusnya dirubah. Area run – off tidak banyak, tapi seperti ini minimal 20 atau 30 sudut [lainnya] selama musim."

Berbicara dalam konferensi pers pasca – kualifikasi, Lorenzo menambahkan: "Turn 10, bagi saya, tak perlu untuk diubah, dan dua perubahan ini, akhirnya, membuat hidup [Yamaha] kami lebih sulit.

"Jika hanya untuk keselamatan, saya menyetujui perubahan tersebut - tapi bagi saya, Turn 10 tidak layak [untuk dirubah].”

Artikel Tag: MotoGP Catalunya 2016, Grand Prix Catalunya 2016, Valentino Rossi, Luis Salom, Jorge Lorenzo