Kanal

Berita Olimpiade: Fenomena Pembuktikan Manusia Tercepat di Dunia, Usain Bolt

Penulis: Rista
17 Agu 2016, 10:15 WIB

Usain Bold

Ligaolahraga – Berita Ragam Olimpiade: Siapa manusia tercepat di dunia? Sebagian besar orang pasti akan menjawab Usain Bolt. Namun, ternyata jawaban itu salah. Faktanya, Justin Gatlin merupakan manusia tercepat di dunia. Pada tahun 2011 ia berlari sejauh 100 meter dalam waktu 9,45 detik, waktu tercepat sepanjang sejarah manusia untuk kategori lari degan jarak tersebut. Rekor yang dicapai Justin Garlin itu mematahkan rekor Usain Bolt dengan selisih waktu 0,13 detik.

Dilansir dari situs theconversation.com (12/08/16) Justin Garlin merupakan atlit kontroversial Amerika yang telah 2 kali dilarang mengikuti pertandingan karena terlibat dengan obat-obatan terlarang.

Pada waktu itu, Garlin dipaksa untuk melintasi track dalam sebuah game show di Jepang dengan kecepatan angin mencapai 20 meter perdetik. Tentu saja, rekor ini tidak masuk dalam hitungan walaupun belum pernah ada manusia lain yang mampu menyamai kecepatan tersebut.

Angin bagi sebagian atlit lari menjadi monster yang menakutkan. Namun, fakta membuktikan bahwa angin dan berbagai macam kondisi cuaca lainnya hanya berperan sebagai penyeimbang.

Pertanyaan yang muncul adalah bagaimanapun kondisi cuacanya, apakah rekor manusia tercepat di dunia akan selalu didominasi oleh laki-laki? Jawabannya mungkin tidak.

Peneliti dari Oxford University menemukan fakta yang menarik. Walaupun waktu yang dibutuhkan untuk berlari sejauh 100 meter baik bagi laki-laki maupun perempuan, namun penurunan waktu yang dimiliki oleh atlit wanita jauh lebih cepat dibandingkan dengan atlit laki-laki.

Jika tren kecepatan lari itu terus berlangsung seperti yang telah terjadi selama 90 tahun ini, maka atlit wanita akan mendominasi keceatan lari jarak 100 meter pada tahun 2156 mendatang.

Ngomong-ngomong, selama ini ilmuwan dalam bidang olahraga selalu mengkritik pandangan umum tentang perbedaan fisiologis mendasar antara laki-laki dan perempuan.

Menurut pandangan ini wanita memiliki kemampuan biologis yang lebih rendah daripada laki-laki dalam hal lari. Tentu saja pandangan umum ini menimbulkan sugesti bahwa “manusia tercepat di dunia tidak akan pernah dari kaum wanita”.

Fakta yang menarik lagi adalah bahwa rekor manusia terrcepat di dunia selalu didapat dari perlombaan lari jarak 100 meter. Padahal, Usain Bolt telah mencatat rekor lari 100 meter dan 200 meter di Olimpiade Beijing 2008 lalu.

Dan hal yang menarik adalah waktu yang digunakan Usain Bolt untuk mencapai finish di track 200 meter hanya 19,30 detik. Waktu tersebut kurang dari dua kali waktu yang diperlukannya untuk menyelesaikan track 100 meter (9,69 detik). Jadi jika dirata-rata, maka Usain Bolt berlari lebih cepat di lintasan yang lebih jauh. Usain Bolt juga memecahkan rekor lari dengan kecepatan 44,64 kilometer perjam di Berlin.

Jadi, disamping “rekor” yang telah diraih oleh Gatlin dalam sebuah game show, Usain Bolt masih tetap memegang rekor manusia tercepat hingga saat ini, setidaknya sampai pertandingan semi finalnya di Olimpiade Rio 2016 mendatang.

 

Artikel Tag: Usain Bold, Olimpiade Rio 2016, manusia tercepat

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru