Berita Tenis: Dampak Positif Larangan Bermain Bagi Nick Kyrgios
Nick Kyrgios melihat sisi positif dari pelarangan bermain yang diterimanya
Ligaolahraga - Berita Tenis: Petenis muda Australia, Nick Kyrgios mengkonfirmasi bahwa ia telah menemui psikolog di bawah perintah ATP dan bersikeras bahwa larangan bermain di turnamen ATP yang diterimanya justru berdampak positif bagi kariernya.
Petenis Australia yang berapi-api tersebut didenda dan dilarang bermain setelah tidak memberikan usaha terbaiknya ketika melawan Mischa Zverev pada Oktober lalu. Larangan bermainnya bisa dikurangi jika ia setuju untuk menemui psikolog.
Dalam wawancara eksklusif bersama Fox Sports News 500, Kyrgios menyatakan bahwa ia telah menemui seorang psikolog dan memanfaatkan waktu jedanya.
“ATP menginginkan saya untuk menemui seorang psikolog agar bisa menolong saya dan saya telah melakukannya,” ujar Kyrgios yang tengah bermain di International Premier Tennis League (IPTL) di India.
“Hasilnya cukup baik. Saya menjadi sedikit lebih rileks dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga dan kekasih saya (petenis Australia, Ajla Tomljanovic). Jadi, jika anda lihat sisi lain dari pelarangan tersebut, saya lebih memaknainya untuk bisa menghabiskan waktu bersama orang-orang yang anda cintai. Saya juga telah berlatih dan mempersiapkan diri saya dalam kondisi yang stabil jelang musim 2017,” lanjut Kyrgios.
Kyrgios juga menyatakan bahwa ia telah merefleksi tahun yang penuh drama, tetapi juga keberhasilan setelah tahun ini ia mengantongi dua gelar ATP dan naik ke peringkat 13 dunia.
“Tentunya saya tidak ingin mendapatkan larangan bermain, tetapi itu memberi saya waktu untuk berpikir dan menganalisis apa yang harus saya lakukan untuk menjadi lebih baik, baik secara mental maupun secara fisik. Juga, memberi saya waktu untuk memikirkan semua yang telah terjadi di tahun ini,” jelas Kyrgios.
Kyrgios juga mengatakan, ia tersanjung dengan komentar Rafael Nadal yang menyatakan bahwa Nadal mendukungnya sebagai masa depan dunia tenis Australia dan juara Grand Slam.
“Ketika salah satu petenis terhebat sepanjang masa mengatakan hal tersebut tentang anda, tentunya memberi anda perasaan yang luar biasa. Senang mendengarnya, tetapi jalan saya masih panjang untuk mencapainya,” tutur Kyrgios.
Artikel Tag: Tenis, IPTL 2016, Nick kyrgios, Rafael Nadal, Mischa Zverev