Alasan Trevoh Chalobah Hanya Dihukum Satu Laga Usai Diganjar Kartu Merah

Berita Liga Inggris: Bek Chelsea, Trevoh Chalobah, dipastikan hanya akan menjalani satu pertandingan larangan bermain usai menerima kartu merah dalam kekalahan 1-3 dari Brighton & Hove Albion di Stamford Bridge, Sabtu (27/9) lalu.

Trevoh Chalobah diusir wasit Simon Hooper setelah melakukan pelanggaran terhadap Diego Gomez yang berlari bebas menuju gawang. Sebagai pemain terakhir, aksinya dinilai sebagai denial of a clear goal-scoring opportunity (DOGSO). Usai tinjauan panjang melalui VAR, keputusan kartu merah pun dijatuhkan.

Menurut aturan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), kartu merah karena menghalangi peluang gol tidak termasuk kategori kekerasan (violent conduct). Karena itu, hukuman standar yang berlaku hanyalah larangan satu pertandingan, bukan tiga laga seperti kasus pelanggaran serius lainnya.

Kasus ini mirip dengan yang menimpa kiper Chelsea, Robert Sanchez, seminggu sebelumnya saat menghadapi Manchester United. Ia juga hanya mendapat hukuman satu laga setelah melakukan pelanggaran serupa.

Dengan demikian, Chalobah hanya akan absen saat Chelsea menjamu Liverpool pada lanjutan Premier League, Sabtu 4 Oktober. Namun, ia tetap tersedia untuk laga Liga Champions melawan Benfica pada Selasa, 30 September, di Stamford Bridge.

Bagi pelatih Enzo Maresca, absennya Chalobah menambah masalah di lini belakang. The Blues masih harus kehilangan Wesley Fofana, Tosin Adarabioyo, dan Levi Colwill karena cedera.

“Segalanya berubah setelah kartu merah,” kata Maresca. “Di babak pertama kami menguasai pertandingan, namun setelah itu rencana hancur dan kami harus bermain dengan cara berbeda.”

Brighton memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mencetak tiga gol melalui Danny Welbeck (2) dan Maxim De Cuyper, membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal lebih dulu.

Artikel Tag: trevoh chalobah, Chelsea, brighton, Premier League