Beppe Sala Akui Lelah dengan Polemik Penjualan Stadion San Siro

Berita Liga Italia: Walikota Milan, Beppe Sala, mengakui lelah dengan polemik penjualan Stadion San Siro dan area sekitarnya. Hingga kini, progresnya masih belum jelas.

Walikota Milan, Beppe Sala, mengakui bahwa ia "lelah" dengan polemik yang terus berlarut-larut mengenai penjualan stadion San Siro. Hal ini disampaikannya menjelang pemungutan suara untuk resolusi penjualan stadion kepada AC Milan dan Inter Milan.

Polemik ini muncul di tengah ketidakpuasan dari kedua klub yang mengancam untuk pindah dari kota jika situasinya tidak segera diselesaikan. Namun, Sala menegaskan bahwa ia telah melakukan segala yang ia bisa.

"Ini adalah keputusan yang akan mempengaruhi masa depan Milan dan harus dinilai dalam jangka panjang. Saya juga lelah dengan masalah ini, tetapi saya merasa hati nurani saya bersih karena saya telah mengerahkan semua keahlian dan tekad saya ke dalamnya." ujar Sala.

Sala juga merespons ancaman yang dilontarkan oleh CEO Inter Milan, Beppe Marotta, yang menegaskan akan pergi dari San Siro dan membangun stadionnya sendiri jika keputusan dari dewan kota masih belum jelas.

Menurutnya, ancaman tersebut tidak nyata dan hanya menjadi bentuk tekanan. Ia menyebutkan bahwa anggota dewan harus mengevaluasi serangkaian faktor dalam pengambilan keputusan mereka.

Meskipun begitu, beberapa laporan menyebutkan bahwa kesepakatan sebenarnya telah tercapai antara klub dan otoritas setempat, dan penjualan ini hanya masalah formalitas. UEFA juga dilaporkan menekan pihak kota untuk mempercepat proses ini agar Milan bisa menjadi tuan rumah Euro 2032.

Artikel Tag: Beppe Sala