David Brooks Akui Erling Haaland Bikin Bournemouth Kehilangan Kendali

Berita Liga Inggris: David Brooks mengakui bahwa Erling Haaland menjadi faktor utama yang membuat Bournemouth kesulitan menjaga kendali permainan saat menghadapi Manchester City, sehingga kalah 3-1.

Dua gol Haaland melawan Bournemouth berarti ia telah mencapai 98 gol di Premier League dan hanya terpaut dua gol lagi untuk mencapai 100 gol di Premier League.

Dalam wawancara pasca pertandingan dengan Sky Sports, Brooks menilai penyerang asal Norwegia itu tampil luar biasa dan memanfaatkan setiap peluang dengan efisien.

"Pemain besar di lini depan mereka, (Erling) Haaland selalu menjadi ancaman, terutama ketika kami bermain sangat agresif. Dia memanfaatkan peluangnya dengan baik hari ini di babak pertama, yang membuat kami harus lebih agresif di babak kedua, dan pada akhirnya pertandingan menjadi tidak terkendali," kata David Brooks.

Tentang cara menghentikan Haaland, bintang Bournemouth menjawab: "Hampir mustahil. Dia tinggi 190 cm, sangat cepat, kuat, dan brilian di duel udara. Dia pemain yang fantastis."

Sementara itu dari kubu Haaland, penyerang asal Norwegia itu mengatakan kepada Sky Sports bahwa pikiran pertamanya adalah untuk tim, ketika ditanya apakah dia merasa tak terhentikan musim ini.

"Saya tidak mencetak gol pada pertandingan terakhir (vs Aston Villa). Saya berusaha membantu tim menang - itulah tujuan saya. Entah itu dengan mencetak gol, memberi assist, atau memenangkan duel, itu tidak masalah selama kami bisa memenangkan pertandingan," kata Erling Haaland.

"Saya ingin membantu tim menjadi tim sepak bola yang lebih baik, itu tugas saya."

Artikel Tag: David Brooks, Erling Haaland, Bournemouth