Ditengah Kritik, Media Italia Puji Penampilan Hakan Calhanoglu di Naples

Berita Liga Italia: Gelandang Turki, Hakan Calhanoglu dipuji sebagai satu-satunya pemain Inter Milan yang tampil sangat baik saat nerazzurri dikalahkan Napoli dengan skor 3-1.

Media itu menggambarkan Nerazzurri sebagai tim yang memulai dengan baik, mati, menyala kembali, dan kemudian meleleh, sambil menyoroti Hakan Calhanoglu sebagai satu-satunya pemain Inter yang tampil menonjol.

Surat kabar tersebut memberikan nilai terbaik di antara para pemain Inter kepada Calhanoglu, memujinya sebagai “satu-satunya yang menyerang gawang dengan keyakinan dan membawa ketertiban ketika tim jatuh ke dalam kebingungan."

Golnya dari titik penalti memberinya nilai 6,5/10, satu-satunya nilai yang benar-benar memuaskan malam itu. Beberapa pemain lain mendapat nilai lumayan: Denzel Dumfries, Henrikh Mkhitaryan, Ange-Yoan Bonny, dan lainnya.

Sejumlah pemain terhenti di nilai 5,5/10, termasuk Yann Sommer, Alessandro Bastoni, Nicolò Barella, Federico Dimarco, Piotr Zielinski, dan Pio Esposito.

Sementara itu, Manuel Akanji dan Lautaro Martinez dinilai tidak memadai. Lautaro dilabeli sebagai "simbol syok termal dari Brussels ke Napoli," mengacu pada perbedaan performa yang signifikan.

Kritik terberat ditujukan kepada Francesco Acerbi, yang hanya menerima nilai 4,5. GdS menulis bahwa bek tersebut "tidak mampu mengatasi Neres yang menariknya ke sana kemari, dan Anguissa terlihat seperti Frecciarossa saat melewatinya."

Bahkan pelatih Cristian Chivu mendapat nilai yang buruk dengan nilai 5. "Namun, ia gagal mencegah kemerosotan mental tim setelah tujuh kemenangan," tulis GdS.

Artikel Tag: Hakan Calhanoglu