Enzo Maresca Akui Kartu Merahnya Saat Lawan Liverpool Memang Pantas

Berita Liga Inggris: Pelatih kepala Chelsea, Enzo Maresca bercanda bahwa kartu merah yang diterimanya di akhir pertandingan saat timnya menang 2-1 atas Liverpool, memang pantas didapatkan dan juga berbicara tentang 'tekanan' yang dirasakannya ketika melatih klub yang bermarkas di Stamford Bridge.

Pelatih kepala Chelsea menjadi pembicara tamu, bersama dengan tokoh-tokoh seperti Luciano Spalletti, Roberto Mancini dan Zinedine Zidane, di Festival dello Sport di Trento, akhir pekan lalu. 

Pria berusia 45 tahun itu baru saja meraih kemenangan 2-1 atas Liverpool, tetapi diusir keluar lapangan dua menit sebelum pertandingan usai karena menerima kartu kuning kedua menyusul gol kemenangan Estevao di menit-menit akhir pada masa injury time.

Maresca sudah diberi satu kartu kuning pada babak pertama, dan kemudian menerima kartu kuning keduanya dalam pertandingan tersebut ketika ia meninggalkan area teknisnya untuk merayakan gol bersama para pemainnya di hadapan para penggemar. 

Berbicara di atas panggung Festival dello Sport, Maresca menjelaskan mengapa ia merasa begitu gembira setelah gol kemenangan Chelsea, dan bercanda bahwa kartu merahnya sangat 'berharga'.

"Rasanya luar biasa. Ini musim kedua saya di klub, tapi kami belum pernah menang di menit-menit terakhir di kandang sebelumnya," kata Enzo Maresca. "Reaksi yang berujung pada kartu merah itu naluriah, tapi mungkin itu sepadan."

Tentang Chelsea, Maresca menambahkan: "Kita berbicara tentang salah satu klub terbesar di dunia, klub yang berjuang merebut gelar dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai alasan. 

"Saat pertama kali bergabung, saya merasa tertekan karena menjadi satu-satunya orang Italia yang belum menjadi juara di sini (di Italia), tapi untungnya tidak demikian. Membawa klub ini kembali ke puncak adalah perasaan yang sangat memuaskan." 

Artikel Tag: Enzo Maresca, Chelsea, Liverpool