Enzo Maresca Tak Sesali Kartu Merah saat Lawan Liverpool

Berita Liga Inggris: Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, menegaskan tidak menyesal atas kartu merah yang diterimanya setelah melakukan selebrasi emosional saat timnya menang dramatis 2-1 atas Liverpool di Stamford Bridge. Menurutnya, momen penuh emosi itu merupakan reaksi alami yang sepenuhnya “layak”.

Dalam laga yang digelar pada 4 Oktober lalu, Chelsea hampir saja gagal meraih kemenangan setelah tiga pertandingan tanpa hasil maksimal di Premier League. Namun, Estevao Willian, penyerang muda asal Brasil, muncul sebagai pahlawan lewat gol penentu di menit ke-95 — sekaligus gol perdananya di liga.

Gol tersebut memicu euforia luar biasa di tribun Stamford Bridge. Enzo Maresca yang terbawa suasana berlari ke tepi lapangan untuk merayakan kemenangan bersama para pemain di sudut lapangan. Namun aksinya itu membuat wasit Anthony Taylor mengeluarkan kartu kuning kedua karena dianggap melakukan pelanggaran disiplin.

Akibat insiden itu, Maresca akan menjalani larangan mendampingi tim saat Chelsea menghadapi Nottingham Forest pada 18 Oktober mendatang, usai jeda internasional. Meski demikian, dalam wawancara di Trento Sports Festival, pelatih asal Italia itu mengaku tidak menyesali tindakannya.

“Itu adalah momen penuh emosi,” ujar Maresca dikutip dari Gianluca Di Marzio. “Ini musim kedua saya di Chelsea, dan itu adalah pertama kalinya kami menang di kandang pada menit-menit akhir. Soal kartu merah itu, saya pikir sepak bola adalah soal hasrat dan insting. Saya tidak punya waktu untuk berpikir, semuanya spontan — tapi saya rasa itu layak.”

Enzo Maresca juga menyinggung tentang tekanan besar menjadi pelatih Chelsea, klub yang dikenal dengan sejarah kesuksesan besar di era Roman Abramovich, sebelum diambil alih Todd Boehly pada 2022.

“Chelsea adalah salah satu klub terbesar di dunia. Dalam beberapa tahun terakhir memang ada masa sulit, tapi bisa membawa klub ini kembali ke level tinggi adalah kepuasan tersendiri,” lanjut Maresca.

“Ketika saya menandatangani kontrak, ada tekanan karena hampir semua pelatih Italia sebelumnya memenangkan trofi di sini. Untungnya, saya berhasil melanjutkan tradisi itu.”

Maresca meraih dua gelar bersama Chelsea musim lalu — Conference League dan Piala Dunia Antarklub — yang membuatnya terhindar dari label sebagai satu-satunya pelatih Italia tanpa trofi di Stamford Bridge.

Artikel Tag: Enzo Maresca, Chelsea, Liverpool, Premier League