Frank Ungkap Negosiasi Dengan Chelsea dan Man United Tahun Lalu
Thomas Frank
Berita Transfer: Manajer Tottenham, Thomas Frank mengungkapkan bahwa ia mengadakan pembicaraan dengan Chelsea dan Manchester United di hari yang sama tahun lalu. Dua klub raksasa Premier League sama-sama tertarik untuk menunjuk pria asal Denmark tersebut sebagai manajer baru saat itu.
Thomas Frank mengungkapkan pengalaman uniknya di mana ia melakukan pembicaraan dengan Chelsea dan Manchester United di hari yang sama tahun lalu. Ia bertemu dengan Sir Jim Ratcliffe di salah satu garasi milik United sebelum berbicara dengan The Blues di salah satu hotel di London pada 2024 lalu.
United saat itu masih ditangani oleh Erik ten Hag sebelum menunjuk Ruben Amorim pada November 2024 sedangkan Chelsea menunjuķ Enzo Maresca. Sedangkan Frank bertahan dengan Brentford selama satu musim sebelum bergabung dengan Tottenham pada Juni 2025.
Pria 52 tahun asal Denmark tersebut merilis buku baru dan mengatakan hari itu merupakan pengalaman luar biasa.
“Duduk untuk menjalani wawancara dengan dua dari 10 klub terbesar di dunia hanya berselang dua jam sangat unik,”ujarnya via TV2 Sport.
"Saya tahu saya tidak mendapatkan pekerjaan di dua klub itu, namun masih menjadi sesuatu yang luar biasa.
"Saya ingat berjalan melalui taman Battersea di antara dua wawancara itu dan berpikir: ‘Thomas Frank dari Frederiksvaerk – apakah saya benar-benar mengalami ini?’”.
Sementara itu ia membawa The Bees finis ke peringkat 10 besar Premier League dan membawa Spurs menempati peringkat kelima setelah 11 laga. Ia mengatakan bahwa tujuh tahun melatih Brentford merupakan pengalaman unik dan mengaku menghadapi tantangan baru dengan Spurs.
" Saya sudah berulang kali mengatakan bahwa ketika kita mengenang masa-masa kita di Brentford, itu mungkin masa terbaik dalam karier sepak bola kita karena atmosfer yang kita ciptakan bersama antara skuad dan staf sungguh unik," ujarnya.
"Saat ini, saya memiliki pekerjaan yang gila dan tantangan yang gila.
"Saya harus bekerja keras, 24 jam sehari, 7 hari seminggu, 365 hari seminggu, dan hanya fokus untuk menang dan memajukan tim."
Tottenham akan kembali beraksi dalam derby London utara melawan rival abadi mereka, Arsenal, pada hari Minggu, 23 November.