Gaji Jadi Penghalang Terbesar AC Milan Boyong Adrien Rabiot
Adrien Rabiot via gettyimages
Berita Liga Italia: Alfredo Pedulla dari Football Italia melaporkan bahwa Max Allegri sangat menginginkan Adrien Rabiot untuk bergabung dengannya di AC Milan.
Sang pelatih tetap memasukkan nama eks gelandang Juventus itu ke dalam rencananya, bahkan jika Yunus Musah tidak dijual. Hubungan kuat antara Allegri dan Adrien Rabiot membuat Rossoneri semakin serius memantau situasi pemain asal Prancis tersebut.
Ketertarikan AC Milan muncul setelah Rabiot terlibat perkelahian di ruang ganti Olympique Marseille, yang memicu perpecahan dengan klub. Kondisi itu langsung membuka peluang bagi sejumlah tim, termasuk Napoli yang sempat meminta informasi. Namun Milan kini disebut berada di posisi terdepan setelah meningkatkan minat mereka dalam beberapa hari terakhir.
Meski demikian, masalah utama tetap pada aspek finansial. Gaji Rabiot diperkirakan mencapai 5,5-6 juta euro per musim, atau sekitar Rp98–107 miliar. Angka tersebut berada di luar batas anggaran gaji Milan di San Siro, belum termasuk biaya tambahan dan komisi yang harus dibayarkan kepada Marseille. Situasi ini mirip dengan kendala yang mereka hadapi saat dikaitkan dengan Dusan Vlahovic.
Rossoneri pada dasarnya merencanakan perekrutan gelandang baru jika Musah dijual. Namun laporan terbaru menyebut Milan tetap bisa mendatangkan Rabiot meskipun pemain Amerika Serikat itu bertahan. Hal ini menunjukkan betapa besarnya keinginan Allegri untuk bereuni dengan mantan anak asuhnya itu.
Bagi Milan, menghadirkan Rabiot bisa menjadi langkah besar untuk meningkatkan kualitas tim di lini tengah. Akan tetapi, mereka harus mempertimbangkan dengan hati-hati pengeluaran besar ini agar tidak mengganggu keseimbangan finansial klub. Dengan waktu transfer yang semakin menipis, keputusan cepat harus diambil—apakah tetap berusaha membawa Rabiot ke San Siro atau mencari alternatif lain.
Artikel Tag: Serie A, AC Milan, Adrien Rabiot