Kanal

Howard Webb Akui VAR Salah Anulir Gol Fulham Lawan Chelsea

Penulis: Fery Andriyansyah
03 Sep 2025, 12:00 WIB

Kepala PGMOL, Howard Webb. (Foto: Tom Dulat/Getty Images for Premier League)

Berita Liga Inggris: Howard Webb, kepala Professional Game Match Officials Limited (PGMOL), mengakui tim wasitnya membuat kesalahan besar saat menganulir gol Fulham melawan Chelsea pada Sabtu (30/8) lalu.

Dalam laga derbi London yang berakhir dengan kemenangan 2-0 untuk Chelsea, Fulham sempat mencetak gol melalui Josh King. Namun, wasit Rob Jones menganulirnya setelah mendapat masukan dari VAR Michael Salisbury, yang menilai Rodrigo Muniz melakukan pelanggaran terhadap Trevoh Chalobah dalam proses build-up.

Keputusan itu memicu kemarahan Fulham. Manajer Marco Silva menyebutnya sebagai keputusan yang “tidak bisa dipercaya”, sementara bek Antonee Robinson menulis di Instagram: “Jika mereka bisa memeriksa sesuatu selama lima menit dan tetap salah, lalu apa gunanya VAR? Kualitas wasit di Premier League sudah terlalu lama mengecewakan.”

PGMOL kemudian menjatuhkan sanksi kepada Salisbury dengan mencopotnya dari tugas sebagai VAR pada laga Liverpool vs Arsenal sehari setelah insiden tersebut. Howard Webb kini menegaskan bahwa gol Fulham seharusnya tidak dianulir karena bukan merupakan kesalahan “jelas dan nyata” dari wasit di lapangan.

“Itu bukan keputusan kontroversial, tapi memang salah,” kata Webb dalam program Match Officials Mic’d Up. “Kami sudah menetapkan prinsip soal bagaimana VAR digunakan di Premier League. Intervensi hanya boleh dilakukan jika keputusan jelas keliru. Dalam kasus ini, wasit sudah membuat keputusan di lapangan dan itu seharusnya dibiarkan berdiri.”

Webb menjelaskan para ofisial terlalu fokus pada kontak antara Muniz dan Chalobah tanpa melihat konteks sebenarnya. Menurutnya, Muniz hanya mengontrol bola, berputar secara alami, lalu kakinya bersentuhan dengan Chalobah yang bergerak ke ruang yang sah untuk dikuasai pemain Fulham.

“Ada salah penilaian dari ofisial yang terlibat,” tambah Webb. “Kami selalu belajar dari kesalahan ini agar jumlahnya bisa diminimalisir. Meski begitu, dalam 18 bulan terakhir kami sudah cukup berhasil menekan intervensi VAR sehingga Premier League mencatat lebih sedikit intervensi dibanding liga besar Eropa lainnya.”

PGMOL menegaskan akan terus meningkatkan standar demi meminimalkan kesalahan, mengingat dampak dari keputusan semacam ini sangat signifikan bagi klub maupun jalannya kompetisi.

Artikel Tag: Howard Webb, fulham, Chelsea, PGMOL

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru