Jika Dipermanenkan, Segini Klausul Pelepasan Rasmus Hojlund di Napoli

Berita Liga Italia: Penyerang Rasmus Hojlund bisa menjadi investasi besar bagi Napoli setelah detail klausul pelepasan dalam kontraknya terungkap.

Striker muda Denmark itu bergabung dari Manchester United dengan status pinjaman musim panas ini, namun ada potensi kewajiban pembelian permanen senilai Rp888 miliar. Kesepakatan ini terjadi setelah cedera Romelu Lukaku membuat Partenopei membutuhkan pengganti di lini depan.

Menurut laporan Calciomercato.com, Partenopei membayar Rp106 miliar sebagai biaya pinjaman semusim, sedikit lebih tinggi dari angka awal yang diperkirakan. Klub asal Italia itu juga memiliki opsi membeli Hojlund dengan tambahan Rp777 miliar. Opsi tersebut dapat berubah menjadi kewajiban berdasarkan beberapa faktor, termasuk jumlah gol, jumlah penampilan, serta keberhasilan Partenopei lolos ke Liga Champions musim 2026-27.

Jika pembelian permanen terjadi, Hojlund akan menandatangani kontrak berdurasi lima tahun hingga 2031. Ia juga akan menerima gaji bersih sekitar Rp88 miliar per musim, sebuah angka yang menegaskan statusnya sebagai salah satu penyerang muda paling berharga di Eropa. Kontrak jangka panjang ini menunjukkan keyakinan penuh Napoli terhadap potensi eks Atalanta tersebut.

Yang menarik, kontrak baru Rasmus Hojlund juga mencantumkan klausul pelepasan sebesar Rp1,51 triliun. Klausul ini baru berlaku mulai tahun 2027, memberi Napoli setidaknya dua tahun masa bakti sebelum ada klub lain yang bisa menebusnya. Jika diaktifkan, klausul itu bisa dibayarkan dalam tiga kali cicilan, masing-masing sekitar Rp505 miliar.

Bagi Napoli, klausul ini menjadi jaminan finansial dan perlindungan atas aset besar mereka. Bagi Hojlund, ini adalah peluang untuk berkembang di Serie A sambil menatap masa depan bersama Partenopei. Kini, semua mata akan tertuju pada performanya musim ini untuk menentukan apakah opsi pembelian akan berubah menjadi kewajiban permanen.

Artikel Tag: Rasmus Hojlund, Serie A, Napoli