Juventus Ditahan Verona, Igor Tudor Protes Keputusan Wasit soal Penalti

Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengeluhkan keputusan wasit Antonio Rapuano untuk memberikan penalti kepada Hellas Verona yang menyebabkan duel berakhir imbang 1-1.

Setelah melalui dua laga beruntun dengan cara dramatis kontra Inter Milan dan Borussia Dortmund, I Bianconeri bertandang ke Stadio MarcAntonio Bentegodi untuk menghadapi Hellas Verona pada Sabtu (20/9) malam WIB.

Mereka berhasil mendominasi laga sedari awal, dan tampaknya laga akan berjalan mulus setelah Francisco Conceicao pada menit ke-19.

Namun, Verona menyamakan skor di menit ke-44 melalui penalti Gift Orban setelah Joao Mario melakukan handball. Juventus bahkan hampir kalah jika saja gol Suat Serdar tidak terperangkap offside pada menit ke-68 dan duel pun berakhir imbang 1-1.

Juve menderita hasil imbang untuk pertama kalinya di Serie A musim ini usai menyapu bersih kemenangan dalam tiga laga terdahulu.

Penalti yang diberikan oleh wasit Antonio Rapuano menjadi pergunjingan setelah laga dan pelatih Igor Tudor turut melakukan protes.

Menurut Tudor, keputusan Rapuano adalah hal yang memalukan dan penalti itu tidak seharusnya diberikan karena tidak ada kesengajaan dari Mario yang menutup mata saat bola menghantam lengannya.

"Penalti yang diberikan itu memalukan. Bagaimana mungkin bisa? Jika seseorang tidak melihat bola, apa yang harus dia lakukan," kata Tudor kepada DAZN, dilansir dari Football-Italia.

"Penalti semacam ini tidak ada. Hanya orang-orang yang tidak pernah main sepak bola yang bisa memberikannya. Itu adalah keputusan yang memalukan."

Artikel Tag: Igor Tudor, Juventus, Hellas Verona