Mikel Arteta Kecewa Usai Sunderland Hentikan Rentetan Kemenangan Arsenal

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengaku “terluka” dan “frustrasi” setelah timnya gagal memperpanjang rekor kemenangan menjadi 11 laga beruntun. The Gunners harus puas bermain imbang 2-2 melawan Sunderland di Stadion of Light, setelah Brian Brobbey mencetak gol penyeimbang dramatis pada menit ke-94.

Pada laga Ahad (9/11) dini hari WIB, Arsenal sebenarnya sempat unggul 2-1 berkat gol Bukayo Saka dan Leandro Trossard di babak kedua. Hasil itu sempat menempatkan mereka di ambang keunggulan sembilan poin di puncak klasemen Premier League. Namun, kegagalan mempertahankan keunggulan membuat Mikel Arteta tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.

“Saya ingin menang, dan laga itu hampir kami menangkan,” ujar Arteta usai laga. “Tapi ini Premier League, dan cara mereka bermain bisa sangat menyulitkan. Saya frustrasi karena gol terakhir seharusnya bisa kami cegah, meski kami juga harus memberi kredit kepada lawan yang bermain luar biasa.”

Arteta menegaskan bahwa hasil imbang itu menjadi pelajaran berharga bagi timnya. Menurutnya, Arsenal harus belajar lebih baik dalam bertahan dan tetap tenang saat menguasai bola. “Tentu saja hasil ini menyakitkan, apalagi karena kami kehilangan dua poin penting. Tapi kami harus belajar dari kesalahan dan segera bangkit,” tambahnya.

Sunderland tampil luar biasa sejak awal laga. Mantan bek Arsenal, Dan Ballard, membawa tuan rumah unggul lebih dulu di babak pertama. Pasukan The Black Cats berhasil mengganggu ritme permainan The Gunners dengan pressing tinggi dan pertahanan rapat. Tak heran, Sunderland kini berada di posisi ketiga Premier League.

Arteta mengakui bahwa tim asuhan Regis Le Bris memang layak mendapatkan hasil tersebut. “Tidak ada pertandingan mudah di Premier League. Sunderland berada di posisi mereka karena kerja keras dan konsistensi. Mereka belum terkalahkan di kandang, dan itu bukan kebetulan,” puji Arteta.

Meski kecewa, pelatih asal Spanyol itu tetap menyoroti peningkatan performa timnya di babak kedua. Arsenal mampu mendominasi permainan, namun lengah di momen krusial membuat kemenangan lepas begitu saja.

Artikel Tag: Mikel Arteta, Arsenal, Sunderland, Premier League