Pelatih Juventus Igor Tudor Abaikan Kritikan Terhadapnya
Pelatih Juventus Igor Tudor (Image: Juventus)
Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Igor Tudor, memilih untuk mengabaikan penilaian terhadap dirinya yang dianggap tidak penting, terutama karena itu berdasarkan preferensi pribadi.
I Bianconeri melanjutkan petualangannya di Serie A dengan melawat ke Stadio MarcAntonio Bentegodi untuk menghadapi Hellas Verona pada Sabtu (20/9) malam ini WIB, setelah bermain imbang melawan Borussia Dortmund.
Juventus sempat tertinggal berkali-kali namun gol-gol Kenan Yildiz, dwigol Dusan Vlahovic, dan satu tandukan Lloyd Kelly menyelamatkan hasil imbang 4-4 pada masa injury time.
Dengan hasil tersebut, maka Juve telah melalui dua laga terakhir yang dramatis, lantaran mereka juga harus berjuang hingga menit-menit akhir untuk mengalahkan Inter Milan dengan skor 4-3 pada pertandingan terakhir di Serie A pekan lalu.
Igor Tudor telah melalui kiprahnya sebagai pelatih Juve dengan baik pada musim ini, dengan empat laga yang tidak terkalahkan.
Mereka menguasai klasemen sementara Serie A bersama Napoli, dengan sama-sama mengoleksi sembilan poin dari tiga laga.
Meski begitu, bukan berarti sang pelatih luput dari kritikan publik. Tudor juga masih dinilai buruk oleh beberapa pihak, namun dia memilih untuk mengabaikannya.
Menurutnya, kritikan tersebut tidak menjadi penting, terlebih ketika penilaian seseorang didasarkan oleh preferensi pribadi.
"Penilaian tentang saya tidaklah penting. Saya melatih, dan cara tim bermain adalah yang terpenting; perbandingan dengan lain tidaklah membantu," kata Tudor, dilansir dari Ilbianconero.com.
"Penilaian berdasarkan penilaian pribadi. Ketika saya tidak melatih. Saya membaca koran sesekali: ketika saya melatih, saya tidak sama sekali. Ketika saya melihat para pemain terbaik saya dikritisi, kemudian saya berkata: semua hal berlalu," tambahnya.
Artikel Tag: Igor Tudor, Juventus