Kanal

Thomas Tuchel Puji Elliot Anderson sebagai Gelandang Elite

Penulis: Fery Andriyansyah
13 Nov 2025, 11:30 WIB

Thomas Tuchel dan Elliot Anderson. (Foto: Bradley Collyer/PA Images via Getty Images)

Berita Sepak Bola: Patih Timnas Inggris, Thomas Tuchel, melontarkan pujian setinggi langit kepada gelandang Nottingham Forest, Elliot Anderson, menjelang kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Serbia dan Albania, menyebutnya sebagai pemain "elite" dan "salah satu yang terbaik di Premier League".

Meskipun baru mengantongi empat penampilan untuk tim senior Inggris, Elliot Anderson (23 tahun) tampaknya sudah berada di posisi terdepan untuk menjadi starter di Piala Dunia 2026 sebagai No.6 andalan Thomas Tuchel di dasar formasi tiga gelandang.

Anderson adalah jantung dari kesuksesan Inggris menjuarai Euro U-21 musim panas ini. Ia berhasil mereplikasi performa apik tersebut di tim Nottingham Forest yang sedang berjuang, memenangkan lebih banyak recoveries (perebutan bola di mana tidak ada tim yang menguasai) daripada pemain lain di Premier League, menurut Opta.

Pada Euro tahun lalu, Gareth Southgate sempat menduetkan Declan Rice dengan Kobbie Mainoo. Namun, Mainoo kini kehilangan tempat di Manchester United, dan Tuchel memandang Rice sebagai No.8 (pemain box-to-box) daripada gelandang bertahan murni (holding player). Dengan terbatasnya opsi di lini tengah, Anderson menjadi sangat penting bagi rencana Tuchel di Piala Dunia.

"Saat ini dia adalah pemain kunci bagi kami," kata sang manajer pada hari Rabu (12/11), menjelang kunjungan Serbia ke Wembley pada Jumat dini hari WIB. "Saat ini dia adalah salah satu gelandang terbaik di Premier League. Itulah mengapa dia bersama kami dan mengapa dia menjadi starter bagi kami, karena dia pantas mendapatkannya."

"Dia sangat mengesankan dan dia harus terus maju. Dia adalah gelandang sentral yang sangat lengkap dan bergerak. Elliot Anderson saat ini adalah pemain sepak bola elite dengan sikap dan bakat yang tepat," tambah Tuchel.

Thomas Tuchel telah memanggil kembali Jude Bellingham (Real Madrid) dan Phil Foden (Manchester City) ke dalam skuad setelah keduanya absen di dua pemusatan latihan terakhir. Meski Tuchel senang mereka kembali, ia menegaskan keduanya harus mendapatkan tempat di starting line-up.

"Kami telah mendorong level dan standar [permainan] tanpa mereka. Kami wajib mendorong standar kami sendiri dan membangun apa yang bisa kami bangun," katanya. "Sekarang mereka kembali dan merupakan tanggung jawab mereka untuk berkontribusi pada hal ini dan itulah yang mereka lakukan. Standarnya jelas."

Tanpa Bellingham atau Foden, Inggris berhasil menghancurkan Serbia 5-0 di Belgrade pada bulan September, yang disebut sebagai salah satu penampilan terbaik di bawah kepemimpinan Tuchel. Kekalahan telak itu, ditambah kekalahan 1-0 dari Albania, menyebabkan pelatih Serbia Dragan Stojkovic mengundurkan diri dan penggantinya, Veljko Paunovic, kini berusaha menyelamatkan kampanye kualifikasi mereka.

Serbia berada di posisi ketiga dan bersaing ketat dengan Albania untuk posisi runner-up dan kesempatan lolos melalui play-off. Meskipun Serbia memiliki kepentingan yang lebih besar dalam bentrokan nanti, Tuchel mengatakan sangat penting bagi Inggris untuk mempertahankan momentum yang telah mereka hasilkan. Ia juga memperkirakan Serbia akan sangat termotivasi untuk membalas kekalahan telak di kandang.

"Kami sudah lolos. Seharusnya itu tidak penting karena kami bermain melawan atau kami bermain untuk standar kami sendiri," katanya. "Kami bermain untuk level kami sendiri. Kemenangan [5-0 di Belgrade] sebagian besar karena kualitas kami, kami memainkan pertandingan yang sangat kuat, kami tidak membiarkan mereka bernapas. Sekarang ada pelatih baru dengan energi baru, dalam grup yang sama kuat dan bangga. Dan kami harus melakukannya lagi."

Artikel Tag: Thomas Tuchel, elliot anderson, Timnas Inggris, Piala Dunia 2026, Nottingham Forest

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru