Timnas Italia Menang, Mateo Retegui Nilai Gagal Penalti Bukan Akhir Dunia

Berita Sepak Bola: Mateo Retegui menegaskan kegagalan penaltinya tidak akan membuatnya patah semangat untuk kembali memperkuat Timnas Italia setelah menang 3-1 atas Estonia, terutama karena Erling Haaland mengalami pengalaman yang lebih buruk.

Itu adalah awal yang baik di Tallinn, karena Moise Kean mencetak gol dalam waktu lima menit tapi kemudian ia tertatih-tatih meninggalkan lapangan karena pergelangan kakinya terkilir.

Mateo Retegui tampil campur aduk di babak pertama, penaltinya ditepis, tetapi kemudian mencetak gol kedua setelah memanfaatkan umpan Riccardo Orsolini.

Francesco Pio Esposito lalu menciptakan gol pertamanya di tim senior Italia pada usia 20 tahun, meski Gianluigi Donnarumma gagal mempertahankan clean sheet karena memberikan jalur umpan silang mudah ke Rauno Sappinen untuk membuat gol hiburan.

"Saya berharap bisa terus seperti ini, pertandingannya bagus, terutama babak pertama. Jika hasilnya sedikit berbeda di babak pertama, babak kedua pun akan berbeda, tapi tetap saja hasilnya lumayan," ujar Retegui kepada RAI Sport.

"Saya sangat bangga berada di sini, saya berharap dapat terus membantu tim dan memenangkan pertandingan."

Mantan penyerang Atalanta itu gagal membuat gol bagi Timnas Italia dari titik putih, tetapi di grup kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sama, Haaland dari Norwegia juga gagal dalam dua tendangan penaltinya yang ditepis.

"Saya menyaksikan pertandingan Norwegia, saya minta maaf atas penalti itu, hal-hal seperti ini memang bisa terjadi, tetapi yang terpenting adalah saya akan mendapatkan bola untuk pertandingan berikutnya dan mencetak gol," pungkas Retegui.

Artikel Tag: Timnas Italia, Italia, Mateo Retegui