Tugas Internasional dan Cedera, Begini Mekanisme Kompensasi untuk Klub

Berita Sepak Bola: Ada banyak pertanyaan tentang apakah klub mendapat kompensasi dari pemain yang mengalami cedera pada laga internasional ketika membela negara, jawabannya adalah ya.

Lalu bagaimana mekanisme kompensasi ini diberikan? Simak penjelasan berikut ini.

Sejak 2012 lalu, sebuah program yang bernama Fifa's Club Protection Programme telah mengatur semua ini. FIFA menanggung gaji pemain yang cedera saat bertugas di laga internasional bersama negara mereka - meskipun ada beberapa ketentuan yang harus dipatuhi.

Pertama, pemain tersebut harus tidak beraksi selama minimal 28 hari berturut-turut dan cedera tersebut harus terjadi selama "kecelakaan", yang didefinisikan dengan sangat membosankan dan sangat rinci secara hukum dalam pedoman FIFA, meskipun pedoman tersebut mencakup sebagian besar contoh yang dapat Anda pikirkan.

Skema ini membayar gaji pemain yang cedera hingga jumlah maksimum 7,5 juta euro (6,6 juta poundsterling) hingga mereka dinyatakan layak bermain untuk klubnya.

Transfermarkt mencatat Chris Wood absen selama 18 hari - tiga pertandingan - akibat cedera pinggul yang ia derita pada jeda internasional bulan Maret tahun lalu, yang dideritanya saat bertugas bersama Selandia Baru. Karena ia kembali dalam waktu 28 hari, Forest tidak berhak mengajukan klaim kompensasi.

Ada beberapa klub yang saat ini akan menjadi penerima manfaat dari skema ini termasuk Newcastle United. Pemain yang direkrut pada musim panas senilai 55 juta poundsterling yaitu Yoane Wissa, belum tampil sejak mengalami cedera lutut saat bermain untuk DR Kongo. Masa pemulihannya sudah lebih dari 28 hari, sehingga kompensasi bisa diklaim.

Artikel Tag: FIFA, Cedera, Internasional