Walcott Desak Arteta Mainkan Eberechi Eze Sejak Menit Awal di Arsenal
Eberechi Eze baru menjalani debut singkat di Arsenal. (Foto: Alex Pantling/Getty Images)
Berita Liga Inggris: Mantan penyerang Arsenal, Theo Walcott, menantang Mikel Arteta untuk lebih berani dalam menentukan susunan pemain dan mendesak agar Eberechi Eze langsung dimainkan sebagai starter setelah jeda internasional.
Arsenal baru saja melalui bursa transfer yang sibuk dengan kedatangan delapan pemain baru. Dua nama awal, Viktor Gyokeres dan Noni Madueke, menambah kedalaman lini serang. Namun, cedera Kai Havertz membuat The Gunners bergerak cepat merekrut Eberechi Eze dari Crystal Palace dengan biaya £68 juta.
Meski kedalaman skuad meningkat, Mikel Arteta tetap menuai kritik atas pendekatan taktisnya, terutama setelah Arsenal kalah 1-0 dari Liverpool di Anfield akhir pekan lalu. Dalam laga itu, Eze hanya masuk sebagai pemain pengganti namun tampil menjanjikan di debutnya.
“Eze melakukan lebih banyak dengan dua sentuhan pertamanya dibanding Martinelli sepanjang laga,” ujar Theo Walcott dalam podcast It’s Called Soccer. “Jika Anda merekrut pemain besar, mainkan mereka langsung. Anda bisa memenangkan pertandingan dalam 20 menit pertama, tapi juga bisa kalah, dan Arteta lebih memilih bermain aman.”
Walcott menilai Arteta masih sering mengandalkan insting bertahan alih-alih memaksimalkan potensi penyerang yang bisa jadi pembeda. Ia menyoroti keberanian memainkan pemain baru seperti Eze jauh lebih penting dibanding memberi menit bermain pada pemain pelapis seperti Mikel Merino.
Selain itu, Walcott juga menyoroti performa Gabriel Martinelli yang kembali mengecewakan di sayap kiri. Pemain Brasil itu tak mampu menembus pertahanan improvisasi Liverpool, di mana Dominic Szoboszlai berperan sebagai bek kiri dadakan.
“Szoboszlai luar biasa, tapi itu karena dia tidak pernah benar-benar diuji,” kata Walcott. “Martinelli terlalu banyak berpikir, padahal seharusnya bermain sesuai insting. Lihat Madueke, dia main apa adanya sesuai kekuatan dirinya.”
Artikel Tag: Eberechi Eze, Theo Walcott, Mikel Arteta, Arsenal