Bos Ferrari Tak Mau Komentari Tuntutan Felipe Massa Soal Hasil F1 2008
Felipe Massa dan Lewis Hamilton
Berita F1: Bos Ferrari, Frederic Vasseur, enggan berpihak pada siapapun mengenai hasil F1 2008 yang baru-baru ini dituntut oleh Felipe Massa karena tak mau mencari musuh.
Eks pebalap F1, Felipe Massa, beberapa waktu lalu dikabarkan memprotes hasil F1 2008. Ia merasa lebih berhak atas gelar juara di tahun tersebut, bukan Lewis Hamilton.
Pekan lalu, pengacara Massa memutuskan untuk membawa masalah ini ke jalur hukum. Argumen mereka bermula dari kecelakaan 'crashgate' di GP Singapura. Ketika itu Nelson Piquet Jr. sengaja menabrakkan mobilnya demi membantu sang tandeman, Fernando Alonso, meraih kemenangan karena kemunculan periode Safety Car.
Pada 2009, setelah Renault resmi memecat Piquet Jr, FIA segera mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Hal ini lantas berujung pada pemecatan bos Renault, Flavio Briatore, dan beberapa personel penting lainnya.
Awal tahun ini, Bernie Ecclestone yang merupakan eks promotor F1 mengakui dirinya dan mantan presiden FIA, Max Mosley, mengetahui fakta mengenai kejadian di F1 2008. Akan tetapi keduanya tidak mengambil tindakan.
Berbicara kepada berapa media, Prinsipal Ferrari, Frederic Vasseur, memberikan pendapatnya mengenai tuntutan Felipe Massa.
“Seperti yang dapat Anda bayangkan, saya tidak ingin memberikan komentar apa pun mengenai masalah ini. Saya memiliki hubungan yang baik dengan seluruh pemangku kepentingan dan ini cukup rumit,” ujarnya dikutip dari Crash.
“Yang pasti, keadaannya benar-benar luar biasa tetapi secara lebih umum dan bukan tentang Felipe, saya pikir kami juga mencoba untuk (mendorong) FIA untuk mengetahui hasil pertandingan di bendera kotak-kotak itu. Saya tidak ingin memberikan komentar apa pun. Pastinya akan terasa aneh,” jelas Vasseur.
“Saya bukan penggemar perubahan hasil 15 menit setelah bendera dikibarkan (apalagi 15 tahun),” pria asal Prancis itu menegaskan.
Artikel Tag: Felipe Massa, Ferrari, Lewis Hamilton, McLaren, F1 2008, F1 2023