Bos Haas Beberkan Penyebab Dua Mobilnya Gagal Finis di GP Australia

Berita F1: Tim Haas Formula 1 merencanakan untuk menggelar latihan pitstop tambahan jelang Grand Prix Bahrain, setelah dua pebalap mereka melakukan pitstop yang bermasalah, membuat Romain Grosjean dan Kevin Magnussen gagal finis di GP Australia.

Magnussen dan Grosjean saat itu sedang berada di posisi enam besar pada balapan di Melbourne, sebelum prosedur di pitstop yang buruk membuat kedua mobil tersebut keluar dari balapan F1 perdana musim ini hanya beberapa meter setelah pitstop dan Haas resmi dijatuhi denda sebesar 10000 Euro atas dua insiden tersebut.

Kepala tim Gunther Steiner mengatakan kurangnya latihan pitstop kemungkinan besar menjadi penyebab terjadinya hal tersebut. Ia menegaskan timnya akan bekerja lebih keras untuk meningkatkan persiapan dan menggelar latihan tambahan untuk para kru-nya jelang Grand Prix berikutnya.

"Akhir pekan ini sangat menegangkan bagi kami - kami memiliki beberapa masalah di FP1, FP2, kami tidak memiliki banyak suku cadang, jadi kami tidak melakukan banyak latihan pitstop, dan itu bisa menjadi salah satu alasannya," ujar Steiner setelah balapan.

"Itu hanya pitstop yang buruk. Wheelnut yang salah dan itu menyebabkan cross-threaded. Kami tidak bisa mengetahuinya cukup awal.

"Kami harus bekerja lebih keras untuk itu - lebih banyak latihan. Ketika kami tiba di Bahrain, kami mulai berlatih secepat mungkin di sana dan para kru dapat meningkatkan kepercayaan diri mereka."

Steiner menyebut status tim Haas yang merupakan tim yang relatif baru di F1 tidak menurunkan kepercayaan diri mereka, sebelum mengalami insiden Haas mampu menempel ketat di belakang tiga tim besar Mercedes, Ferrari, dan Red Bull.

"Mereka harus menjaga kepercayaan diri," tambahnya. "Ini adalah kejadian yang aneh. Kami tahu kami memiliki tahun yang baik, kami hanya perlu menganalisis apa yang terjadi dan bagaimana kita bisa melakukannya sehingga tidak terjadi [masalah pit] lagi.

"Tidak dapat dipercaya - masalah yang sama di dua pitstop, satu di roda depan, satu di roda belakang, tapi itu terjadi, itu nyata.”

"Suatu akhir yang sangat mengecewakan bagi kami, tetapi kecepatannya bagus, mobil melaju dengan kencang - itulah hal yang membuat semangat terus meningkat.

"Kami pergi ke Bahrain dengan peraya diri dan mencoba hanya untuk meminimalkan kesalahan ini di pitstop."

Artikel Tag: GP Australia, F1 2018, Sirkuit Melbourne, Haas, Kevin Magnussen, Romain Grosjean