Bucks Dinilai Lakukan Langkah Lebih Baik di Bursa Transfer
Bucks Dinilai Lakukan Langkah Lebih Baik di Bursa Transfer
Berita Basket NBA: GM Milwaukee Bucks, Jon Horst, memiliki masa jeda yang lebih baik dalam hal opini publik. Setelah serangkaian keputusan berani musim panas ini—yang paling mengejutkan adalah melepaskan dan memperpanjang gaji Damian Lillard—Horst mendapati dirinya digolongkan sebagai salah satu GM terburuk di liga oleh beberapa analis.
Kritikus berpendapat bahwa langkahnya berisiko bagi Bucks untuk memaksimalkan masa keemasan Giannis Antetokounmpo dan bersaing di NBA yang semakin kompetitif. Namun, apakah kritik tersebut adil?
Meskipun persepsi publik cenderung negatif, pengamatan lebih dekat terhadap masa jeda Milwaukee menunjukkan strategi yang berpotensi cerdik, terutama di bawah batasan perjanjian kerja bersama (CBA) NBA yang baru.
Jon Horst mungkin, pada kenyataannya, berada di depan dalam beradaptasi dengan realitas ekonomi baru ini sekaligus memastikan Milwaukee tetap menjadi penantang gelar juara di tahun-tahun mendatang.
Melepas dan memperpanjang kontrak Damian Lillard yang sangat besar merupakan langkah Horst yang paling kontroversial di masa jeda musim panas. Di atas kertas, kemitraan Lillard dengan Giannis Antetokounmpo tampak seperti resep untuk persaingan.
Namun, kenyataan berkata lain. Cedera mulai menimpa Lillard, dan keterbatasan pertahanannya membuat Bucks harus menambal lubang-lubang signifikan di sisi lapangan lainnya. Alih-alih terus maju dengan komitmen finansial yang besar, Horst memilih langkah yang tidak lazim.
Dengan memperpanjang sisa gaji Lillard, Bucks secara efektif membagi batas gajinya selama beberapa tahun, sehingga membebaskan ruang untuk mengincar peningkatan roster lainnya.
Kritikus menyebut tindakan ini sebagai tindakan putus asa, yang menunjukkan kurangnya kepercayaan terhadap arah waralaba. Namun, di era di mana fleksibilitas finansial adalah hal terpenting—terutama di bawah batasan CBA yang diperbarui—keputusan ini mungkin bukan tentang kegagalan, melainkan lebih tentang kalibrasi ulang.
Artikel Tag: Milwaukee Bucks, Jon Horst, NBA