Kanal

Cegah Pemain Hengkang, Presiden Sporting Siap Lepas Jabatan

Penulis: Yuni Winata
13 Jun 2018, 08:00 WIB

Bruno De Carvalho - getty

Berita Liga Lain: Krisis yang dialami Sporting Lisbon makin berbuntut panjang setelah empat pemain mereka mengajukan pemutusan kontrak dengan klub. Kini, presiden Sporting mengatakan siap melepas jabatannya jika para pemain bersedia bertahan.

William Carvalho, Gelson Martins, Bruno Fernandes, dan Das Bost, pada Senin (11/6) mengajukan pemutusan kontrak dengan Sporting, mengikuti jejak Rui Patricio dan Daniel Podence yang telah lebih dulu memutuskan kontrak mereka.

Menanggapi hal tersebut, presiden Sporting, Bruno De Carvalho, mengatakan bahwa dia akan mengundurkan diri jika para pemain bersedia untuk tetap bertahan.

“Kami akan mengundurkan diri, jika para atlet menulis surat pada Sporting yang mengatakan, pertama, bahwa jika manajemen mengundukan diri, mereka akan membatalkan pemutusan kontrak dan kembali bermain untuk Sporting … yang kedua, jika kami mencalonkan diri dan kembali terpilih (sebagai presiden lagi), mereka akan tetap mempertahankan kontrak mereka.”

Krisis Sporting dimulai pada April lalu setelah Sporting kalah dari Atletico Madrid di Liga Europa, De Carvalho mengkritik keras para pemainnya melalui media sosial. De Carvalho juga mengancam akan menghukum seluruh pemain tim utama dan menyebut mereka ‘anak manja’. Kemudian pada bulan lalu para pemain dan staf diserang oleh sekelompok fans bertopeng di lapangan latihan.

Sejak saat itu sudah beberapa kali fans melakukan demonstrasi mendesak De Carvalho untuk mengundurkan diri, namun dia tidak bersedia.

Masih belum jelas apakah tawaran De Carvalho untuk mengundukan diri akan berhasil membujuk para pemain untuk merubah pikiran mereka – belum ada yang bersedia berkomentar.

Sporting adalah satu dari tiga klub terbesar Portugal, bersama Benfica dan Porto. Sporting pernah 18 kali menjuarai Primeira Liga dan belum pernah terdegradasi dalam sejarah 84 tahun mereka.

Artikel Tag: Sporting Lisbon, Sporting CP, bruno de carvalho, mengundurkan diri

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru