Chelsea Mulai Pembicaraan tentang Lokasi Stadion Baru di London

Berisi Liga Inggris: Klub Premier League yang sedang berusaha untuk bangkit, Chelsea, dikabarkan telah memulai pembicaraan dengan Transport for London (TfL) dan pengembang properti Delancey terkait kemungkinan lokasi stadion baru.

The Blues telah bermain di Stamford Bridge selama lebih dari satu abad, namun kapasitas stadion yang hanya sedikit lebih dari 40.000 kursi merupakan yang kesembilan terbesar di Premier League, jauh di bawah kapasitas stadion klub-klub yang bersaing di papan atas.

Upaya untuk memperluas Stamford Bridge di lokasi saat ini belum berhasil terealisasi. Di era kepemilikan Roman Abramovich, Chelsea pernah mempertimbangkan opsi pembangunan stadion baru di Battersea Power Station. Namun, rencana tersebut gagal pada tahun 2012 ketika tawaran dari pihak lain yang disetujui. Kemungkinan terbaru adalah lokasi di Earl's Court, yang berjarak kurang dari dua mil dari stadion saat ini.

Menurut laporan The Guardian, CEO Chelsea, Jason Gannon, telah melakukan pembicaraan yang "produktif" dengan TfL—yang menjadi salah satu pengelola lokasi tersebut—dan Delancey. Gannon sebelumnya menjabat sebagai direktur pelaksana SoFi Stadium di Los Angeles sebelum bergabung dengan The Blues pada tahun 2023.

Lokasi yang dimaksud adalah depot Lillie Bridge, meskipun komite pengembangan Earl's Court berencana mengajukan proposal pembangunan campuran kepada dewan Hammersmith dan Fulham serta dewan Royal Borough of Kensington and Chelsea minggu depan, tanpa menyertakan stadion sepak bola dalam rencana mereka.

Mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, The Guardian menyebutkan bahwa nilai lokasi tersebut bisa mencapai 500 juta poundsterling. Namun, setiap rencana untuk pindah dari Stamford Bridge juga bergantung pada kesepakatan dengan Chelsea Pitch Owners—pemilik hak tanah Stamford Bridge—belum lagi kompleksitas yang terkait dengan preferensi pendukung setia klub.

Meski demikian, opsi untuk merenovasi Stamford Bridge tetap memungkinkan. Namun, laporan tersebut menyebutkan bahwa jika renovasi dilakukan, The Blues mungkin harus bermain di lokasi sementara selama enam tahun. Pada Oktober 2023, Chelsea menyetujui kesepakatan senilai 80 juta poundsterling untuk mengambil alih 1,2 hektare lahan di dekat stadion saat ini dari Stoll, penyedia perumahan bagi veteran.

"Dewan dengan hati-hati mempertimbangkan opsi untuk merenovasi atau membangun kembali sebagian dari lokasi tersebut, dan menyimpulkan bahwa renovasi akan membutuhkan dana yang saat ini tidak dimiliki oleh yayasan, serta memaksa penghuni saat ini untuk meninggalkan rumah mereka," kata Stoll dalam sebuah pernyataan.

Penjualan ini akan memungkinkan Stoll untuk membangun properti baru yang memberikan perumahan berkualitas lebih tinggi dan berkelanjutan, dengan fasilitas dan lingkungan yang lebih baik, serta memastikan keberlanjutan finansial jangka panjang organisasi tersebut dan meningkatkan layanan mereka bagi para veteran.

Artikel Tag: Chelsea, Stamford Bridge