Devin Haney Gugat Ibu Anaknya Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Mantan juara kelas ringan sejati Devin Haney kini menghadapi perselisihan di luar ring, seiring dengan meningkatnya sengketa hukumnya dengan ibu anak perempuannya yang masih bayi.

TMZ melaporkan pada Rabu (20/8) lalu bahwa Haney, 26 tahun, mengajukan gugatan di Los Angeles terhadap Leena Sayed, ibu dari putrinya, Khrome, yang lahir pada Januari.

Dalam gugatan tersebut, Haney menuduh Sayed melakukan pencemaran nama baik, pemerasan, dan penganiayaan emosional yang disengaja.

Ia mengklaim bahwa Sayed berusaha merusak reputasinya dan membatasi aksesnya ke anak mereka kecuali ia meningkatkan pembayaran nafkah anak.

Gugatan ini merupakan tanggapan langsung terhadap langkah Sayed pada Juni lalu, ketika ia mengajukan permohonan perintah penahanan terhadap Haney.

Seorang hakim di Nevada mengabulkan perintah sementara setelah Sayed menuduh Haney mendorongnya ke tanah selama kehamilannya dan menyiksanya berulang kali selama periode 16 bulan.

Devin Haney dengan tegas membantah tuduhan tersebut.

“Devin Haney telah hidup dan membangun karirnya dengan integritas, disiplin, dan rasa hormat,” kata Bobby Samini, pengacara Haney, dalam pernyataan kepada TMZ.

“Dia telah bekerja keras untuk mencapai kesuksesan melalui dedikasi, bukan jalan pintas, dan dia tetap berkomitmen untuk bertindak dengan jujur dan prinsip di dalam dan di luar ring.”

Gugatan Haney menyatakan bahwa Sayed telah “berulang kali mempublikasikan pernyataan palsu dan mencemarkan nama baik” tentang dirinya dan terlibat dalam perilaku yang dia gambarkan sebagai “ekstrem dan keterlaluan.”

Petinju tersebut menegaskan bahwa klaimnya merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk menekan secara finansial sambil merusak citra publiknya.

Pengacara Sayed, Mark Vincent Kaplan, membantah klaim tersebut. Dalam pernyataan kepada TMZ, Kaplan berargumen bahwa kliennya hanya mengejar hak hukumnya.

“Saya pikir Mr. Haney akan lebih baik jika mengajukan kasusnya ke pengadilan keluarga,” kata Kaplan, “bukan ke pengadilan media sosial.”

Kedua belah pihak dijadwalkan kembali ke pengadilan pada awal September untuk sidang terkait perintah penahanan Sayed. Hingga saat itu, kasus ini menyoroti bagaimana kehidupan pribadi Haney telah terjerat dengan karier profesionalnya pada momen krusial.

Meskipun ada gejolak, Devin Haney (32-0, 15 KO, 1 NC) sedang mempersiapkan diri untuk pertarungan berikutnya.

Dia akan menantang juara welterweight WBO yang tak terkalahkan, Brian Norman Jr. (28-0, 22 KO, 1 NC), dalam pertandingan pendukung utama The Ring IV pada 22 November di ANB Arena, Riyadh, Arab Saudi.

Saat ini, Devin Haney harus membagi waktunya antara ruang sidang dan ring tinju, sambil berusaha mempertahankan reputasinya dan mengejar gelar dunia lainnya. 

Artikel Tag: Devin Haney