Dewa United Banten Sempat Awali Laga dengan Gugup

Berita Basket IBL: Pelatih Dewa United Banten, Ramiro Cuello mengakui anak asuhnya tampil sedikit gugup pada babak pertama saat mengalahkan Tangerang Hawks.

“Saya rasa di babak pertama, kami agak gugup karena ini adalah jenis turnamen dan kami tidak memainkan scrimmage game sebelumnya. Tapi di babak kedua, kami percaya pada filosofi dan gaya bermain kami, bertahan lebih baik dan bisa berlari lebih cepat di lapangan, sehingga kami bisa memanfaatkan peluang dengan baik,” ujar Ramiro Cuello.

Pertandingan dimulai dengan tempo cepat dan ketat. Skor imbang 16-16 menutup kuarter pertama, namun Dewa United mulai menunjukkan dominasinya di kuarter kedua dan mengamankan keunggulan 31-27 saat turun minum.

Permainan semakin solid di babak kedua, dengan Dewa United Banten memperlebar jarak menjadi 53-39 di akhir kuarter ketiga dan menutup laga dengan kemenangan selisih 18 poin.

Patrick Nikolas tampil gemilang sebagai top skor dengan torehan 19 poin dan 4 rebound. Bryan Korisano juga berperan penting lewat 13 poin dan 7 rebound. Penampilan luar biasa ditunjukkan oleh Erick Ibrahim Junior yang mencetak double-double: 12 poin, 14 rebound, dan 3 assist. Sementara itu, Dio Tirta Saputra turut memberi kontribusi solid dengan 12 poin dan 3 rebound.

Pada laga ini, Dewa United juga memberi kesempatan bermain kepada sejumlah pemain muda bertalenta dari skuad elite. Coby Jennings, Elang Rajendra Dewanto, Ralph Christophus Mulia, dan Sean Arya Dauhiong mendapatkan menit bermain berharga sekaligus menunjukkan potensi besar mereka di level kompetitif.

Erick Ibrahim Junior menambahkan, “Saya pikir kami bermain dengan baik, tapi turnover kami mencapai 25, jadi kami perlu memperbaiki penguasaan bola dan set play agar tidak terlalu banyak kehilangan bola. Turnover 25 berbanding 15 lawan cukup tinggi. Semoga di pertandingan berikutnya kami bisa lebih baik.”

Artikel Tag: Dewa United Banten, IBL All Indonesian, Tangerang Hawks