Dibantai Aston Villa, Andoni Iraola Kesal dengan Penampilan Bournemouth
Manajer Bournemouth, Andoni Iraola. (Foto: Ben Roberts - Danehouse/Getty Images)
Berita Liga Inggris: Manajer Bournemouth, Andoni Iraola, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya kalah telak 4-0 dari Aston Villa di laga Premier League pada Ahad (9/11). Ia menilai timnya tampil sangat buruk di babak pertama dan memperingatkan para pemain agar tidak menurunkan standar permainan.
Bermain di Villa Park, Bournemouth tertinggal dua gol saat turun minum dan tak mampu bangkit meski bermain lebih baik di babak kedua. Kesempatan emas sempat datang ketika Antoine Semenyo mendapat penalti, namun tendangannya berhasil digagalkan Emiliano Martinez. The Cherries malah kebobolan dua gol tambahan di penghujung laga.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Andoni Iraola mengakui kekalahan tersebut sepenuhnya pantas. “Saya rasa kemenangan ini memang pantas untuk Aston Villa,” ujar pelatih asal Spanyol itu kepada Daily Echo. “Kami bermain sangat buruk di babak pertama. Saya benar-benar kecewa dengan performa tim di 45 menit awal.”
Iraola menambahkan bahwa penampilan buruk itu menjadi peringatan serius bagi Bournemouth, terutama setelah sebelumnya mereka juga tampil di bawah standar saat kalah dari Manchester City.
“Ini sudah dua pertandingan berturut-turut di mana kami tidak berada di level yang seharusnya. Ini harus jadi peringatan bagi kami,” tegasnya. “Kami kebobolan terlalu banyak gol melawan Villa, dan itu tidak bisa diterima.”
Bournemouth sempat kehilangan konsentrasi di awal laga setelah Adam Smith bertabrakan keras dengan Tyler Adams. Smith bahkan harus ditarik keluar karena mengalami gegar otak. Namun Iraola menegaskan insiden itu bukan alasan untuk permainan buruk timnya.
“Kami memang terganggu di awal dengan benturan Adam dan Tyler. Tapi itu bukan alasan,” katanya. “Villa jauh lebih agresif, menekan kami dengan baik, dan kami gagal memanfaatkan ruang di belakang pertahanan mereka.”
Meski tampil lebih baik setelah jeda, The Cherries gagal mengubah nasib mereka. Dua peluang emas — tendangan penalti Semenyo dan sepakan yang membentur tiang — tak mampu menghasilkan gol.
“Kalau kami mencetak gol dan membuat skor jadi 2-1, mungkin pertandingan akan berbeda,” kata Iraola. “Namun pada akhirnya, Villa memang tampil lebih baik dari kami di babak pertama dan layak menang.”
Artikel Tag: Andoni Iraola, Bournemouth, Aston Villa, Premier League