Divock Origi Kini Hanya Jadi Beban Bagi AC Milan
Divock Origi. (Foto: Johnny Fidelin/Icon Sport)
Berita Sepak Bola: Keberadaan Divock Origi kini hanya menjadi beban bagi AC Milan karena klub harus tetap membayar gaji sang pemain meski tak pernah tampil di tim utama sejak 2023.
Mantan striker Liverpool, Divock Origi, kini menjadi sumber permasalahan finansial bagi AC Milan. Pemain asal Belgia ini terus membebani klub dengan tagihan gaji yang signifikan, karena ia gagal mencapai kesepakatan pemutusan kontrak. Menurut laporan dari Tuttosport, jalan buntu ini meninggalkan sang pemain dalam limbo dan membuat manajemen Rossoneri frustrasi, terutama setelah kegagalan sang striker untuk memberikan kontribusi nyata di lapangan.
Kontrak yang Menjadi Beban
Karier Divock Origi bersama Milan jauh dari kata sukses. Dengan hanya mencatatkan 36 penampilan, 2 gol, dan 1 assist, kontribusinya sangatlah minim. Sejak tahun 2023, sang penyerang berusia 30 tahun ini bahkan tidak pernah lagi bermain untuk tim utama dan menghabiskan tahun terakhirnya di tim cadangan. Masalah utama terletak pada perbedaan pendapat soal biaya penyelesaian kontrak. Milan merasa tidak bisa membenarkan pesangon yang diminta oleh Origi, yang telah menjadi salah satu rekrutan terburuk mereka dalam beberapa tahun terakhir.
Dari Pahlawan Hingga Masalah
Situasi ini semakin memusingkan bagi Milan, yang harus terus menggaji pemain yang performanya jauh di bawah ekspektasi. Apalagi, laporan menyebutkan bahwa Origi menghabiskan seluruh musim lalu bekerja dengan pelatih pribadi di Florence, sementara gajinya terus dibayarkan penuh oleh klub. Di sisi lain, masa depan Origi sendiri pun berada di ujung tanduk. Dengan performa yang terus menurun, minat dari klub lain dipastikan sangat rendah.
Menggantung di Antara Kegemilangan dan Senja
Kebuntuan ini tidak hanya merugikan Milan secara finansial, tetapi juga mengancam masa depan karier Divock Origi. Terlepas dari kesuksesannya memenangkan Liga Champions dan trofi-trofi mayor lainnya bersama Liverpool, ia kini menghadapi dilema yang sulit. Jika tidak ada solusi yang ditemukan, kariernya berpotensi berakhir secara mendadak. Masa depan sang penyerang kini sepenuhnya tergantung pada apakah kedua belah pihak dapat menemukan jalan keluar yang adil dari situasi kontrak yang rumit ini.
Artikel Tag: Divock Origi, AC Milan