Duel Ducati vs Honda Perebutkan Marc Marquez di MotoGP 2027
Marc Marquez kala berseragam Ducati bertemu dengan Alberto Puig (Bos Tim Honda)
Masa depan Marc Marquez kembali menjadi topik panas di paddock MotoGP. Honda dan Ducati kini berada dalam posisi saling bersaing untuk mengamankan tanda tangan sang juara dunia jelang era regulasi baru 2027.
Performa luar biasa Marc Marquez bersama Ducati pada MotoGP 2025 membuat namanya kembali menjadi pusat perhatian pasar pebalap. Meski baru satu musim membela Tim Pabrikan Ducati, Marquez langsung tampil dominan dan mengantar Desmosedici ke puncak kejayaan. Catatan tersebut secara logika membuat perpanjangan kontrak terlihat seperti formalitas.
Namun situasinya tidak sesederhana itu. Honda, tim yang membesarkan nama Marquez selama lebih dari satu dekade, muncul sebagai pesaing serius. Hubungan emosional antara Marquez dan Honda disebut masih sangat kuat, terlebih setelah pabrikan Jepang itu mulai menunjukkan tanda kebangkitan dalam dua musim terakhir.
Honda berhasil mencatat kemenangan dan beberapa podium pada 2025, sekaligus naik level dalam sistem konsesi. Di internal paddock, berkembang pula kabar bahwa motor Honda untuk 2026 menunjukkan progres signifikan dan dinilai lebih kompetitif dibanding musim sebelumnya. Hal ini membuat proyek Honda menuju 2027 semakin menarik di mata Marquez.
Laporan dari media Italia menyebutkan bahwa Marquez tidak menjadikan gaji sebagai faktor utama dalam menentukan masa depan. Ia disebut lebih memprioritaskan proyek jangka panjang yang paling menjanjikan ketika regulasi baru MotoGP mulai diberlakukan pada 2027. Insting pebalap dan keyakinan terhadap arah pengembangan tim akan menjadi penentu utama.
Situasi ini membuat Ducati berada dalam posisi yang tidak sepenuhnya aman. Meski menjadi tim paling dominan dalam beberapa musim terakhir, reset besar akibat regulasi baru berpotensi mengubah peta persaingan. Dalam kondisi seperti itu, Honda yang dikenal memiliki sumber daya teknis dan finansial besar bisa dipandang sebagai pilihan aman.
Sejumlah figur senior di paddock turut mengomentari isu ini. Carlo Pernat meyakini Honda sudah mulai membuka komunikasi dengan Marquez. Sementara mantan kru Marquez di Honda, Santi Hernandez, menyatakan bahwa pintu selalu terbuka bagi sang pebalap untuk kembali, meski menilai spekulasi saat ini masih terlalu dini.
Marquez sendiri akan berusia 34 tahun saat MotoGP 2027 dimulai. Faktor usia turut menjadi pertimbangan Honda, yang juga mengamati pebalap muda seperti Pedro Acosta. Namun pengalaman dan kemampuan adaptasi Marquez tetap menjadi aset langka yang sulit diabaikan.
Duel Honda dan Ducati untuk Marquez diprediksi menjadi salah satu saga transfer terbesar dalam sejarah MotoGP modern.
Artikel Tag: Marc Marquez, MotoGP 2027, Ducati, Honda