Eks Wasit Premier League: Jurrien Timber Harusnya Kena Kartu Merah

Berita Liga Inggris: Mantan kepala wasit Premier League, Keith Hackett, menilai bek Arsenal Jurrien Timber seharusnya mendapat kartu merah dalam hasil imbang melawan Sunderland di Stadium of Light, Ahad (9/11).

Timber tampil sebagai starter dan sempat mengalami benturan kepala pada babak pertama hingga harus mendapat perban di kepalanya. Namun tak lama kemudian, pemain asal Belanda itu terlibat insiden lain saat terlambat menekel gelandang Sunderland, Enzo Le Fee, dalam upaya melindungi bola.

Wasit Craig Pawson serta VAR tidak memberikan hukuman apa pun atas insiden tersebut, membuat Jurrien Timber lolos dari sanksi. Namun, Keith Hackett menilai keputusan itu salah besar.

“Kita memiliki interpretasi yang longgar terhadap hukum permainan,” kata Hackett kepada Football Insider. “Timber jelas sudah melewati bola dan mengenai pemain lawan. Itu pelanggaran yang seharusnya diganjar hukuman tegas.”

Ia menambahkan, “Tantangan seperti itu berpotensi membahayakan keselamatan pemain. Saya jelas berpendapat bahwa itu layak mendapat kartu merah. PGMOL harus lebih tegas karena wasit seharusnya mengutamakan keselamatan pemain.”

Menurut Hackett, kelonggaran dalam menilai pelanggaran seperti ini membuat semakin banyak insiden berbahaya terjadi di Premier League. “Para pemain semakin pandai menyembunyikan pelanggaran, dan karena pendekatan wasit yang longgar, pelanggaran semacam ini makin sering terjadi,” ujarnya.

Sementara itu, mantan wasit Premier League lainnya, Dermot Gallagher, juga ikut mengomentari insiden berbeda yang melibatkan Daniel Ballard dan Mikel Merino dalam laga yang sama.

Ballard, yang menjadi bintang Sunderland lewat satu gol dan satu assist, terlihat mengenai Merino dengan sikunya, memicu kemarahan manajer Arsenal Mikel Arteta. Namun setelah ditinjau VAR, tidak ada pelanggaran yang diberikan — keputusan yang didukung Gallagher.

“VAR sudah memeriksa insiden itu. Menurut saya itu bukan pelanggaran,” jelas Gallagher dalam acara Sky Sports Ref Watch. “Ballard hanya menggunakan tangannya untuk menjaga keseimbangan, dan Merino justru datang ke arahnya. Kontak semacam itu sering terjadi di sepak bola.”

Pertandingan tersebut berakhir imbang 2-2, yang mengakhiri delapan kemenangan beruntun Arsenal, namun keputusan wasit kembali menjadi sorotan publik — terutama bagi kubu The Gunners yang merasa dirugikan oleh sejumlah insiden kontroversial di laga itu.

Artikel Tag: Jurrien Timber, Keith Hackett, Arsenal, Sunderland, Premier League