Estevao Willian Dinilai Bisa Saingi Lamine Yamal dalam Perburuan Ballon d'Or

Berita Liga Inggris: Penampilan brilian Estevao Willian bersama Chelsea membuat banyak pihak yakin bahwa bintang muda asal Brasil itu bisa menjadi pesaing serius Lamine Yamal dalam perburuan Ballon d’Or di masa depan.

Remaja berusia 18 tahun yang dijuluki “Messinho” di tanah kelahirannya itu tampil luar biasa sejak bergabung dari Palmeiras. Dibeli seharga €34 juta dengan tambahan bonus hingga €23 juta, Estevao Willian langsung beradaptasi cepat dengan atmosfer Premier League yang keras dan kompetitif.

Momen paling berkesan terjadi akhir pekan lalu ketika ia mencetak gol kemenangan dramatis di menit ke-95 melawan juara bertahan Premier League, Liverpool. Gol itu tidak hanya membuat Stamford Bridge bergemuruh, tetapi juga menegaskan bahwa hype seputar “Messinho” bukan isapan jempol belaka.

Perbandingan dengan Lamine Yamal, wonderkid Barcelona yang menempati posisi kedua dalam Ballon d’Or 2025, kini tak terhindarkan. Keduanya dianggap sebagai simbol generasi baru sepak bola dunia.

Mantan striker Liverpool dan Timnas Prancis, Djibril Cisse, termasuk yang terkesan dengan penampilan impresif Estevao. Namun, ia menegaskan bahwa bakat saja tidak cukup untuk menjadi pemain terbaik dunia.

“Luar biasa melihat Estevao tampil begitu bagus di Premier League di usia semuda itu,” ujar Cisse kepada Poker Strategy. “Dia tampil sangat kuat musim ini, dan saya pikir dia benar-benar mengubah jalannya pertandingan melawan Liverpool.”

Cisse menambahkan, “Ada banyak pemain muda berbakat seperti dia dan Lamine Yamal, tapi masa depan mereka sangat bergantung pada bagaimana mereka berkembang. Untuk memenangkan penghargaan besar seperti Ballon d’Or, kamu butuh lebih dari sekadar bakat. Estevao harus kuat secara mental dan konsisten di level tertinggi, tapi gol melawan Liverpool jelas akan membantunya.”

Chelsea sendiri telah mengamankan masa depan sang bintang muda dengan kontrak panjang hingga tahun 2033. Klub asal London barat itu tampaknya siap membangun proyek jangka panjang dengan Estevao sebagai pusatnya.

Persaingan antara Estevao dan Yamal bisa menjadi rivalitas besar berikutnya dalam sepak bola dunia—dua talenta muda yang sama-sama berpotensi menjadi ikon generasi mereka. Namun untuk saat ini, “Messinho” telah menaklukkan hati publik London, dan jika prediksi Djibril Cisse terbukti benar, perjalanan menuju kemegahan sepak bola telah dimulai dari Stamford Bridge.

Artikel Tag: estevao willian, Lamine Yamal, Djibril Cisse, Chelsea