Prinsipal Ferrari Sakit Hati Lihat Para Pebalapnya Merana di Interlagos
Fred Vasseur
Berita F1: Ferrari harus menelan hasil pahit di GP São Paulo setelah kedua pebalap mereka, Charles Leclerc dan Lewis Hamilton, sama-sama gagal menyelesaikan balapan. Ini menjadi kali kedua musim ini tim asal Maranello mencatatkan double DNF (dua pebalap gagal finis), setelah sebelumnya juga mengalami nasib serupa di GP Belanda.
Charles Leclerc terpaksa keluar dari lomba di lap keenam setelah insiden melibatkan Kimi Antonelli dari Mercedes dan Oscar Piastri dari McLaren. Saat balapan baru dimulai kembali setelah periode safety car, Antonelli kehilangan kendali setelah bersenggolan dengan Piastri dan menghantam bagian belakang mobil Leclerc, membuat pebalap asal Monako itu terlempar keluar lintasan.
Sementara itu, Lewis Hamilton juga mengalami nasib buruk. Ia terlibat dua insiden di lap pertama, pertama dengan Carlos Sainz dari Williams di tikungan pertama, dan kemudian menabrak bagian belakang mobil Franco Colapinto dari Alpine. Kerusakan besar di sayap depan membuat Ferrari akhirnya menarik mobil Hamilton setelah 37 lap.
Kegagalan kedua pebalap tersebut membuat posisi Ferrari di klasemen konstruktor merosot ke urutan keempat. Tim Kuda Jingkrak kini tertinggal empat poin dari Red Bull yang berada di posisi ketiga, dan 36 poin di belakang Mercedes yang menempati peringkat kedua.
“Akhir pekan yang berat, terutama hari Minggu yang benar-benar sulit,” kata Vasseur kepada media internasional. “Saya merasa Charles berada dalam posisi yang bagus, start dan restart yang baik, ia mengambil jalur aman di kerb, tetapi akhirnya harus membayar akibat insiden antara Antonelli dan Piastri.”
Vasseur menegaskan bahwa Leclerc tidak bersalah dalam kecelakaan itu. “Saya tidak mau berdebat siapa yang salah antara Antonelli dan Piastri, tapi yang jelas bukan Charles. Ini berat, karena dalam pertarungan seperti ini, kehilangan poin berarti memberikan poin pada lawan. Itu hukuman ganda bagi kami, dan sangat kejam.”
Meski kecewa, Vasseur mencoba mencari sisi positif dari akhir pekan yang suram. “Jika ada hal baik yang bisa diambil, mungkin dari kecepatan kami di sesi kualifikasi dan cara tim berjuang di awal lomba. Kami masih menunjukkan semangat menyerang, mencoba menekan lawan di depan,” ujarnya.
Namun, Vasseur mengakui bahwa di tahap akhir musim seperti sekarang, fokus utama bukan lagi potensi, melainkan hasil konkret berupa poin. “Di titik ini, kami butuh hasil, bukan sekadar performa bagus,” tutupnya.
Artikel Tag: Ferrari, Fred Vasseur, gp brasil, Charles Leclerc, Lewis Hamilton