Final Liga Europa Digelar di Dublin, UEFA Punya Satu Kekhawatiran
Liga Europa via Gettyimages
Berita Sepak Bola: UEFA bersiap menghadapi kemungkinan yang "sangat menantang" dari final Liga Europa apabila Rangers bertemu Liverpool di Dublin.
Badan sepak bola Eropa menjadikan stadion Croke Park yang berkapasitas 82.000 penonton sebagai zona penggemar potensial, namun khawatir bahwa stadion tersebut mungkin tidak cukup untuk mengakomodasi semua orang yang mungkin datang ke Dublin tanpa tiket untuk menikmati suasana pertandingan pada hari Rabu, 22 Mei.
Kedua klub memiliki banyak pengikut di Irlandia dan tetap berpeluang untuk mencapai final di Stadion Aviva, Rangers bermain imbang 2-2 dengan Benfica di leg pertama menjelang leg kedua di Ibrox pada hari Kamis (14/03) dan Liverpool unggul 5-1 melawan Sparta Prague jelang pertandingan kedua di Anfield.
Ada juga perubahan lain yang mungkin juga memusingkan UEFA, yang sekretaris jenderalnya Theodore Theodoridis mengatakan: "Salah satu tantangan terbesar bagi kami tahun ini adalah final Liga Europa.
“Dalam kondisi tertentu, karena banyaknya tim potensial yang bisa lolos, ini mungkin menjadi tantangan terberat bagi kami.
“Kami tahu mereka akan mendatangkan sejumlah suporter tanpa tiket dan kemudian ada masalah potensi untuk tempat menonton di publik.
“Kami telah menjadikan Croke Park sebagai tempat menonton publik yang potensial, namun itu belum cukup.
“Ada beberapa pasangan – saya tidak akan berspekulasi mengenai nama-namanya tetapi Anda cukup pintar untuk menentukannya – yang akan sangat menantang untuk menemukan cara mengakomodasi semua orang yang akan hadir pada pertandingan itu.
“Kami sudah mengerjakan hal ini, bersama dengan otoritas setempat dan juga organisasi Suporter Sepak Bola Eropa.
“Ini bukan operasi yang mudah dan ini karena beberapa skenario yang akan menjadikannya sangat rumit – terutama dengan klub-klub yang sudah memiliki basis penggemar besar di Irlandia.
“Tapi kami sedang mengusahakannya dan akan melibatkan basis penggemar juga. Kami harus melihat siapa yang lolos ke semifinal dan kemudian kami akan mulai bekerja dengan mereka juga.”
Artikel Tag: Liga Europa, Dublin, UEFA