Gebrakan Ben Shelton Di Toronto Berakhir Di Podium Juara
Ben Shelton [image: reuters]
Berita Tenis: Ben Shelton kini naik ke peringkat 6 dunia dan menjadi petenis muda AS termuda yang memenangkan turnamen Masters 1000 dalam dua dekade terakhir di Canadian Open, Toronto musim 2025.
Petenis berusia 22 tahun telah membangun reputasi sebagai salah satu petenis unggulan terbaik di dunia tenis saat ini, tetapi kemenangannya di final turnamen Masters 1000 pertama dalam kariernya di Canadian Open didukung dengan kemampuannya untuk bangkit dari kesulitan dan tampil gemilang di momen-momen krusial sebelum akhirnya menundukkan petenis unggulan ke-11, Karen Khachanov dengan 6-7, 6-4, 7-6,
Petenis AS bangkit dari kedudukan 0/40 demi memenangkan set kedua. Ia juga harus bangkit di set ketiga yang masih berlangsung sengit dan sebelum akhirnya memenangkan final tersebut melalui babak tiebreak lain.
“Ini perasaan yang aneh,” seru Shelton. “Sungguh pekan yang panjang, bukan jalan yang mudah menuju final. Permainan terbaik saya muncul ketika paling dibutuhkan. Saya tangguh, saya gigih. Semua kualitas itu yang ingin saya lihat dalam diri saya.”
Petenis unggulan keempat pun menjadi juara AS termuda di turnamen Masters 1000 sejak petenis berusia 21 tahun, Andy Roddick di Miami Open musim 2004. Hal yang tidak kalah penting adalah ia kini naik ke posisi keempat klasemen sementara menuju ATP Finals di Turin, memperbesar peluangnya untuk bisa terkualifikasi di turnamen akhir musim yang akan digelar pada 9 – 16 November.
Petenis AS mengalahkan petenis peringkat 8 dunia, Alex De Minaur dan petenis peringkat 4 dunia, Taylor Fritz demi melenggang ke final turnamen Masters 1000 pertama dalam kariernya setelah ia sebelumnya selamat melalui babak tiebreak set ketiga melawan Brandon Nakashima dan Flavio Cobolli.
Gelar Canadian Open meenjadi gelar ketiga petenis berusia 22 tahun setelah ia juga memenangkan gelar di Tokyo musim 2023 dan Houston musim 2024.
Berkat kemenangan tersebut, petenis AS semakin unggul dalam head to head melawan Khachanov dengan 2-0 setelah ia juga mengalahkan petenis berusia 29 tahun di Indian Wells awal musim ini. Kedua petenis harus segera mengalihkan perhatian mereka menuju Cincinnati Open yang digelar tepat setelah berakhirnya turnamen di Toronto. Kedua petenis kembali menjadi petenis unggulan dan berpeluang bertemu di perempatfinal.
Kini, Shelton mencatatkan 32-16 pada usim ini, sedangkan Khachanov mencatatkan 27-17, tetapi ia naik ke peringkat 12 dunia setelah menjadi runner up di Toronto musim ini.
Artikel Tag: Tenis, canadian open, Ben Shelton, Karen Khachanov