Kanal

Gianni Infantino Tegaskan FIFA Tak Bisa Selesaikan Konflik Geopolitik

Penulis: Fery Andriyansyah
03 Okt 2025, 12:00 WIB

Presiden FIFA, Gianni Infantino. (Foto: Theo Wargo/Getty Images for Global Citizen)

Berita Sepak Bola: Presiden FIFA, Gianni Infantino, menegaskan bahwa lembaga yang dipimpinnya tidak memiliki kapasitas untuk menyelesaikan masalah geopolitik dunia.

Pernyataan itu ia sampaikan di tengah meningkatnya tekanan agar FIFA menjatuhkan sanksi kepada Israel, menyusul laporan PBB yang menyebut negara tersebut telah melakukan genosida terhadap warga Palestina di Gaza.

Gianni Infantino menyampaikan pesannya saat membuka sidang dewan FIFA di markas besar organisasi di Zurich, Kamis (2/10). Ia menekankan bahwa sepak bola memiliki peran penting untuk menyuarakan perdamaian.

“Pikiran kami bersama mereka yang sedang menderita akibat konflik di berbagai belahan dunia. Pesan terpenting yang bisa disampaikan sepak bola saat ini adalah perdamaian dan persatuan,” ujar Infantino. “FIFA tidak bisa menyelesaikan masalah geopolitik, tetapi kami bisa dan harus mempromosikan sepak bola dengan memanfaatkan nilai pemersatu, edukatif, budaya, dan kemanusiaan yang dimilikinya.”

Usai pertemuan, Gianni Infantino juga mengungkapkan bahwa dirinya telah bertemu dengan Presiden Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA), Jibril Rajoub. Dalam unggahan di Instagram, ia menyampaikan apresiasinya.

“Saya memuji Presiden Rajoub dan PFA atas keteguhan mereka di masa sulit ini. FIFA tetap berkomitmen menggunakan kekuatan sepak bola untuk menyatukan orang-orang di dunia yang terpecah,” tulisnya.

Meskipun isu partisipasi Israel tidak masuk agenda resmi sidang, desakan dari berbagai pihak terus berdatangan. Amnesty International mendesak FIFA dan UEFA agar menangguhkan Asosiasi Sepak Bola Israel (IFA) dari seluruh kompetisi.

Wakil Presiden FIFA, Victor Montagliani, menilai keputusan ada di tangan UEFA. “Pertama-tama, [Israel] adalah anggota UEFA. Sama halnya dengan saya yang harus berurusan dengan anggota di kawasan saya, maka UEFA juga harus mengambil keputusan terkait hal ini,” jelasnya.

Saat ini, tim nasional Israel masih berpartisipasi di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa. Mereka berada di peringkat ketiga grup, tertinggal enam poin dari pemuncak klasemen Norwegia. Sementara itu, klub Israel, Maccabi Tel Aviv, juga tengah bersaing di Liga Europa.

Desakan agar Israel dilarang tampil di kompetisi internasional semakin kuat setelah panel ahli HAM PBB meminta FIFA dan UEFA mengambil langkah tegas. Menurut mereka, “Olahraga tidak boleh terjebak pada persepsi bahwa semuanya berjalan normal”.

Namun, Israel dengan tegas menolak tuduhan genosida. Kementerian Luar Negeri Israel menyebut laporan PBB tersebut sebagai “distorsi dan kebohongan”, serta menegaskan bahwa tindakan militer yang dilakukan merupakan bentuk pembelaan diri. Di sisi lain, Amerika Serikat sebagai salah satu tuan rumah Piala Dunia 2026 menyatakan siap melawan setiap upaya untuk menghalangi partisipasi Israel.

Artikel Tag: Gianni Infantino, FIFA

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru