Graham Potter Terima Ejekan di Tengah Start Buruk West Ham
Manajer West Ham, Graham Potter. (Foto: Justin Setterfield/Getty Images)
Berita Liga Inggris: Manajer West Ham United, Graham Potter, mengaku menerima segala bentuk ejekan yang diarahkan kepadanya setelah timnya terpuruk di zona degradasi Premier League akibat awal musim yang buruk.
The Hammers hanya meraih satu poin dari lima laga pertama, termasuk kekalahan telak melawan rival London, Chelsea (1-5) dan Tottenham Hotspur (0-3). Kekalahan terbaru dari Crystal Palace membuat atmosfer di London Stadium semakin panas, bahkan para suporter menggelar demonstrasi untuk memprotes kepemilikan klub.
Meski kekecewaan fans lebih banyak tertuju pada manajemen klub, Graham Potter mulai menjadi sasaran setelah hasil negatif terus berlanjut. Bahkan, baru-baru ini wajahnya menjadi bahan lelucon di media sosial melalui foto “face-swap” yang viral.
“Ya, saya sadar soal itu. Putra saya yang berusia 15 tahun malah tertawa melihatnya. Jadi, saya harus menerima bagian dari pekerjaan ini, termasuk ejekan,” ujar Potter. “Saya tidak terlalu memikirkannya. Ada hal yang jauh lebih penting untuk saya perhatikan saat ini.”
Potter, yang baru ditunjuk Januari lalu, hanya meraih enam kemenangan dari 23 pertandingan liga bersama West Ham. Catatan buruk ini menambah tekanan jelang laga krusial melawan Everton pada Selasa (30/9) dini hari WIB.
Ia menegaskan sudah berbicara dengan pihak pemilik klub mengenai kondisi tim. “Pembicaraan berlangsung positif, tapi tentu saja semua paham dengan situasi saat ini. Tidak ada yang puas, namun kami harus melihat konteksnya dan tidak terbawa arus noise,” tegas Potter.
Dengan performa yang terus menurun dan suporter mulai kehilangan kesabaran, laga melawan Everton bisa menjadi penentu masa depan Graham Potter di kursi manajer West Ham.
Artikel Tag: Graham Potter, West Ham United, Premier League