Hasil US Open: Rintangan Tak Hentikan Laju Novak Djokovic Di Laga Pembuka
Novak Djokovic [image: USTA]
Berita Tenis: Berhasil lolos, tetapi masih banyak yang harus dikerjakan. Itulah inti dari kemenangan Novak Djokovic di babak pertama US Open musim 2025.
Petenis berkebangsaan Serbia mengklaim kemenangan 6-1, 7-6, 6-2 atas petenis tuan rumah, Learner Tien di babak pertama US Open, yang menjadi pertandingan pertama sang petenis setelah lebih dari enam pekan.
Petenis unggulan ketujuh dengan gerak kaki dan keseimbangannya, kesulitan secara fisik dalam kondisi yang nyaman, dan mengotori statistik dengan melakukan 20 unforced error di set kedua saja. Tetapi kemampuannya untuk membalikkan periode pertama ketegasan Tien di pertengahan set kedua untuk mengklaim keunggulan dua set menjadi fondasi kemenangannya.
“Itu pertandingan yang aneh. Set pertama berlangsung 20 menit, lalu set kedua berlangsung selama 1 jam 20 menit, jadi, itu set berbanding terbalik yang kami lakoni. Itu kunci bagi saya untuk menahan rasa tegang saya di set kedua dan memenangkannya di babak tiebreak,” ungkap Dokovic.
“Setelah itu, saya mulai merasa lebih baik. Saya bisa selalu bermain dengan lebih baik, tetapi itu cara yang baik untuk mengawali kampanye US Open musim ini.”
Mantan petenis peringkat 1 dunia melepaskan dua ace di game pembuka pertandingan dan hanya melakukan empat unforced error saat ia menggilas Tien yang gugup hanya dalam 24 menit untuk memenangkan set pembuka. Dari situ, segalanya menjadi jauh lebih rumit.
Menghuni peringkat 50 dunia, petenis tuan rumah mengantongi empat kemenangan atas petenis peringkat 10 besar pada musim ini dan akan merasa menyesal jika tidak mampu menampilkan permainan tenis terbaik untuk memanfaatkan kerentanan petenis berkebangsaan Serbia. Seandainya ia berhasil mengkonversi satu set point di game kesepuluh untuk menyamakan kedudukan, jalan petenis berkebangsaan Serbia menuju kemenangan dengan kondisi fisik yang kurang prima akan tampak jauh lebih sulit.
“Saya mengawalinya dengan baaik. Lalu ada beberapa game panjang di set kedua, saya mulai merasa benar-benar, saya sangat terkejut dengan seberapa buruk perasaan saya di set kedua secara fisik,” tutur Djokovic.
“Hal yang positif adalah saya memiliki waktu jeda selama dua hari. Itu sedikit kekhawatiran. Saya tidak mengalami cedera atau semacamnya. Saya hanya kesulitan untuk bertahan di rally-rally panjang dan memulihkan diri setelah poin.”
Melakoni pertandingan pertama sejak kalah dari Jannik Sinner di semifinal Wimbledon, petenis unggulan ketujuh sering meminta saran teknis ke kotaknya di awal pertandingan. Ia juga terjatuh secara canggung akibat gerak kaki yang buruk saat meregangkan diri untuk melakukan servis Tien di awal set kedua.
Namun 25 unforced error yang mengalir dari raket petenis tuan rumah di dua set pertama, termasuk melakukan lima pelanggaran ganda, menghambat peluangnya untuk memenangkan pertemuan pertama melawan petenis berkebangsaan Serbia.
Petenis unggulan ketujuh sempat memanggil fisioterapis ke lapangan setelah set kedua untuk memasang kembali plester pada jempol kaki kanan yang berdarah. Sebelum pertandingan ia tampak mengalami masalah pinggul dan juga beberapa kali menarik raketnya ke belakang kepala, mungkin untuk mendapatkan lebih banyak oksigen.
Mengincar gelar Grand Slam pertama sejak memenangkan gelar US Open musim 2023, Djokovic selanjutnya akan bertemu petenis tuan rumah, Zachary Svajda yang mengalahkan petenis berkebangsaan Hungaria, Zsombor Piros dengan 6-4, 6-2, 7-5.
Artikel Tag: Tenis, US Open, Novak Djokovic, Learner Tien