Kanal

Hendry Saputra Kembali Aktif di PBSI Setelah Menerima Hasil Negatif untuk Tes COVID-19

Penulis: Yusuf Efendi
31 Mei 2020, 23:59 WIB

Anthony Sinisuka Ginting-Hendry Saputra/[Foto:PBSI]

Berita Badminton: Setelah menjalani karantina dan pemeriksaan intensif selama dua bulan terakhir, pelatih kepala tunggal putra PP PBSI, Hendry Saputra dipastikan siap menjalani aktivitas di Pelatnas untuk membimbing para pemain dalam persiapan turnamen World Tour yang akan dimulai pada Agustus mendatang.

Ada kekhawatiran sebelumnya bahwa pelatih Hendry Saputra yang baru pulang bersama tim dari Kejuaraan All England di Birmingham pertengahan bulan Maret lalu yang mengeluh terkait kondisi kesehatan hingga membuatnya berstatus PDP Covid-19.

Namun selama pemeriksaan lanjutan beberapa kali temasuk rapid test dan test swab, pelatih berusia 39 tahun itu dipastikan bebas dari penyakit mematikan itu dan diharapkan bisa mendampingi pelatihan tim tunggal putra pada awal Juni pekan depan.

"Betul sudah normal. Sudah bisa (melatih kembali). Kemarin juga mereka tetap memantau pakai zoom, jadi anak-anaknya latihan, koh Hendry tetap memantau. Dia mengawasi melalui video call," kata Susy Susanti, kepala Bidang Pengembangan dan Prestasi PP PBSI, seperti dilansir DetikSport (29/5).

Susy juga menegaskan bahwa kesehatan pelatih Hendry Saputra juga tak perlu dikhawatirkan dan sudah mendapatkan lampu hijau dari tim dokter PBSI untuk segera bekerja kembali di Pelatnas.

"Sebetulnya kemarin kurang secara dalam (diperiksanya) jadi masih samar-samar istilahnya. Saat di tes ada bawaan penyakit sebelumnya sehingga dia lebih riskan pada saat pengecekan ada tanda tanya, ada flek," ujarnya.

"Tapi kemarin sejauh ini sudah dicek semua sudah bisa normal lagi seperti biasa. Kemarin kami karantina karena mau mengamankan saja, tapi sekarang ini sudah tes, sudah swab, sudah bersih sih. Jadi sudah lebih aman, tidak ada apa-apa," Susy menegaskan.

Sebelum menjalani pelatihan normal di Pelatnas, para pemain tim nasional bersama staf dan pelatih akan menjalani rapid test terlebih dahulu untuk memastikan bahwa kawasan Pelatnas bebas dari virus mematikan itu yang kini sudah merenggut lebih dari 1.500 orang meninggal dunia di Indonesia.

Artikel Tag: Hendry Saputra, PBSI, pelatnas cipayung, Virus Corona

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru